Karyawan Bank Mandiri Dirampok saat Buang Air Kecil, Terima Delapan Tusukan
Karyawan Bank Mandiri, Taupik Hidayat, dirampok saat buang air kecil. Ia menerima delapan luka tusuk.
Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Karyawan Bank Mandiri, Taupik Hidayat, baru diketahui keluarga sebagai korban perampokan setelah dilarikan ke Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin.
Tidak ada saksi mata yang melihat perampokan tersebut. Di tengah jalan menuju rumahnya usai olahraga di Universitas Lampung, Taupik meminggirkan motor untuk buang air.
Perampok datang lalu merampas hartanya. "Pelaku langsung menusuk Taupik dari belakang,” ujar Andi, rekan Taupik saat ditemui di Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek, Minggu (5/6/2016).
Taupik sempat melawan hingga akhirnya kena menerima delapan tusukan dari perampok. Seketika mereka membawa motor, sementara telepon seluler dan dompet Taupik tak diambil.
Sekali pun terkena luka tusuk di perut dan wajah, Taupik masih bisa mencari pertolongan. Beruntung pengemudi ojek melintas melihat Taupik dan mengantarnya ke Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin.
Pihak Rumah Sakit Bintang Amin lalu merujuk Taupik ke Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek.
Menurut Andi, Taupik kehilangan motor Yamaha Vega ZR. Ia juga menerima lima luka tusuk di wajah dan dua di perut dan satu di leher. Peristiwa ini terjadi di kebun tangkil di Jalan Perwira, Rajabasa.