Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jaksa Korup Hanya Merusak, DS Memutuskan Membakar Kejaksaan Tinggi Jawa Barat

Sakit hati disebut sebagai motif DS (58) membakar kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat di Kota Bandung, Minggu (5/6/2016) siang.

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
zoom-in Jaksa Korup Hanya Merusak, DS Memutuskan Membakar Kejaksaan Tinggi Jawa Barat
TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S
Kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat mengalami kebakaran, Minggu (5/6/2016) sekitar pukul 12.19 WIB. Belum diketahui penyebab kebakaran yang melanda kantor di Jalan RE Martadinatha, Kelurahan Cihapit, Kecamatan Bandung Wetan, itu. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Sakit hati disebut sebagai motif DS (58) membakar kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat di Kota Bandung, Minggu (5/6/2016) siang.

DS dituding telah merencanakan pembakaran tersebut dengan membawa botol berisi bensin. Benarkah DS memang sengaja melakukan perbuatannya tersebut?

DS masih berada di Markas Polsek Bandung Wetan. Pria ini dalam kondisi yang tidak begitu sehat. Jalannya terpincang-pincang dengan membawa tongkat putih di tangan kanannya. Bicaranya serak dan tak begitu jelas.

Kapolsek Bandung Wetan, Kompol Indra Budi, berbincang dengan DS (tiga dari kiri), tersangka pembakar kantor Kejati Jabar, di Markas Polsek Bandung Wetan, Jalan Cihapit, Kelurahan Cihapit, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Senin (6/6/2016). TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S

Ketika ditanya Kapolsek Bandung Wetan, Kompol Indra Budi, tentang alasan membakar kantor Kejati Jabar, DS hanya menjawab dengan singkat.

"Saya ingin membela bangsa Indonesia agar bangsa tetap berdiri. Tapi perilaku jaksa suka meras," ujar DS menjawab pertanyaan tersebut.

BERITA REKOMENDASI

Pengacara Torkis Parlaungan Siregar mengakui kondisi kliennya sedang tidak sehat lantaran penyakit stroke yang dideritanya sejak lama. Ia yakin DS melakukan aksinya dalam kondisi setengah sadar.

"Kami akan siapkan segala sesuatunya untuk mendampingin proses hukum yang dijalani DS. Kami juga sudah memanggil keluarganya, kebetulan DS ini single," ujar Torkis.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas