Polisi Cari Petunjuk Kamera Pengawas Usut Penusukan Pratu Galang
Polisi masih menyelidiki sekelompok orang bermotor yang menusuk hingga tewas Pratu Gilang.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Yusri Yunus, mengatakan polisi masih menyelidiki kasus penusukan yang menewaskan anggota TNI AD, Pratu Gilang.
Pratu Gilang menjadi korban penganiayaan dan penusukan sekelompok orang pengendara bermotor tak dikenal di perbatasan Kota Bandung-Kota Cimahi pada Minggu (5/6/2016).
"Kami terus mencari dan mengumpulkan keterangan saksi untuk mengungkap kasus ini," kata Yusri kepada Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Rabu (8/6/2016).
Tak hanya mencari saksi, petugas tengah mencari petunjuk melalui rekaman kamera pengawas di sekitar lokasi kejadian. Sejauh ini ada tujuh titik yang terdapat kamera pengawas yang diperiksa.
"Tapi belum ada petunjuk yang jelas karena rekaman CCTV-nya tidak terlalu bagus. Kami terus upayakan mencari petunjuk lain," ujar Yusri.
Terkait beredarnya foto dua pemuda di media sosial yang disebut-sebut sebagai pelaku penusukan, Yusri memastikan tidak benar. "Hanya mencari sensansi saja," ujar Yusri.
Masyarakat diminta tak terpengaruh ulah oknum yang tidak bertanggung jawab. Pihaknya meminta masyarakat percaya kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
"Kami akan segera informasikan jika pelaku memang benar sudah ditangkap," ujar Yusri.
Pratu Gilang ditusuk sekelompok orang tak dikenal di Jalan Rajawali, Kota Bandung, Minggu (5/6/2016) dini hari. Ia meninggal meski mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Dustira, Kota Cimahi.