Pria 52 Tahun Ini Tega Cabuli Bocah yang Memiliki Keterbelakangan Mental
Agar korban tidak menceritakan kejadian itu, Darno memberikan uang Rp 20 ribu kepada korban usai beraksi. Pelaku telah lima kali mencabuli korban
Penulis: Muh Radlis
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Perilaku Darno (52), warga Kecamatan Mijen, Kota Semarang benar-benar bejat.
Di usia senjanya bukannya berperilaku baik, namun justru bikin ulah yakni mencabuli bocah yang memiliki keterbelakangan mental.
Ia menodai bocah yang masih berusia 15 tahun itu sebanyak lima kali dalam delapan bulan terakhir dan terakhir dilakukan di rumah korban pada Rabu (10/8/2016) malam sekitar pukul 19.00.
Agar korban tidak menceritakan kejadian itu, Darno memberikan uang Rp 20 ribu kepada korban.
Saat digelandang ke Polrestabes Semarang, Minggu (14/8/2016), Darno mengaku aksi bejatnya itu dilakukan karena dirinya kesepian ditinggal menikah lagi oleh mantan istrinya.
"Saya kesepian pak, sudah 30 tahun ditinggal istri menikah lagi. Selama itu saya tidak pernah berhubungan intim," kata Darno.
Di depan polisi, Darno menceritakan kejadian terakhir dia menodai NT di rumah korban.
Saat itu, selepas magrib, dirinya keluar dari rumahnya lewat pintu belakang.
Lewat pintu belakang rumahnya ini Darno bisa langsung masuk ke rumah korban yang tinggal dengan kakeknya.
"Saya tahu rumahnya sepi, saya keluar lewat pintu belakang langsung masuk rumahnya. Jaraknya cuma 25 meter," katanya
Darno lalu mengajak NT masuk ke dalam kamar.
Setelah menodai korban, Darno memberikan uang agar korban tidak menceritakan ke siapapun.
"Saya kasih Rp 20 ribu agar tidak cerita cerita," katanya.
Korban akhirnya menceritakan kejadian itu ke kakeknya, lalu dilaporkan ke Polsek Mijen.
Darno pun ditangkap oleh polisi, karena di Polsek Mijen tidak ada unit khusus yang menangani perlindungan perempuan dan anak, Darno pun dilimpahkan ke Polrestabes Semarang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.