Meranti Mencekam, Pemilik Toko Pilih Tutup, Jalanan Juga Sepi
Pantauan di sekitar lokasi, kondisi sesekali memanas ketika sejumlah massa melempari Mapolres dengan batu dan kayu.
Editor: Wahid Nurdin
Korban langsung terjatuh dan tertelungkup di halaman Mapolres Kepulauan Meranti.
Sebagian massa langsung bubar, sementara sebagiannya lagi menyelamatkan korban yang terjatuh.
Korban langsung dibawa ke RSUD Kepulauan Meranti menggunakan ke becak motor.
Polda Riau menurunkan tim Bidang Provesi dan Pengamanan (Bid Propam) ke Kabupaten Kepulauan Meranti, Kamis (25/8/2016).
Ini dilakukan untuk menindaklanjuti tewasnya pelaku terduga pembunuhan anggota kepolisian.
"Propam juga ke sana. Dari internal tetap melakukan penyidikan, terhadap tindakan kepolisian yang mana ada kesalahan tidak sesuai SOP," ungkap Kabid Humas Polda Riau, Guntur Aryo Tejo dalam jumpa persnya, Kamis siang.
Diberitakan sebelumnya, Ap (24) seorang honorer di instansi Pemkab Kepulauan Meranti nekat menikam anggota Satresnarkoba Polres Kepulauan Meranti, Brigadir Adil S Tambunan (31) menggunakan badik, Kamis dini hari.
Diduga pelaku melakukan perlawanan saat dilakukan penangkapan, dan kepolisian melepaskan tembakan peringatan, dan tembakan terarah ke kaki pelaku.
Saat dibawa ke rumah sakit, terduga pelaku diduga telah meninggal dunia.
Inilah yang diduga memancing masyarakat untuk berkerumun di Mapolres Meranti untuk meminta keterangan resmi perihat kematian terduga. (*)