TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Ida Ayu Krisna Maharani (22), warga Jalan Tukad Baru, Gelogor Carik, Denpasar, menjadi korban teror sayat paha oleh pemotor misterius, Selasa (6/9/2016), pukul 03.00 Wita.

Dayu diserang di Jalan Tukad Baru Barat, Denpasar, depan rumah kos Pondok Rukun Pemogan, hingga mengakibatkan paha kanannya mengalami luka sepanjang 22 centimeter.

Bulan lalu, Dayu mengaku sempat dibuntuti seorang pria yang tidak dikenalnya saat hendak berangkat kerja sore hari.

Saat sedang berkendara di depan Alfamart Tanah Kilap, Dayu  resah ketika seorang pria dengan ciri yang hampir sama dengan pelaku sayat  paha membuntutinya.

“Saya paling resah kalau ada yang membuntuti saya,” terangnya.

Pria itu, menurutnya, mengikutinya terus meskipun kondisi jalan sangat padat.

elas sekali dia ngikutin saya, saya ngebut dia ikut ngebut,” tuturnya.

Dayu pun heran mengapa pria yang tak dikenalnya itu terus mengikutinya.

Pria yang mengendarai motor vario itu pun mengikutinya hingga di kawasan Kuta, hingga akhirnya ia berbelok tanpa menyalakan lampu sein membuat pria itu kehilangan jejaknya.

Dayu menyebut ciri-ciri pria itu hampir sama dengan pelaku yang menyayat pahanya saat ini.

Dayu mengaku selama ini tidak memiliki masalah ataupun dendam dengan orang lain.

“Enggak ada deh, memang sih teman saya banyak tapi mereka fine-fine saja,” ujarnya.

Sebelumnya kasus serupa menimpa Komang Dayu Lasmini (30).

Lasmini menjadi korban penyayatan saat berangkat kerja pagi buta di medio Desember 2015.