Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Penyelundupan HP di Polda Kepri Tidak Ada Kejelasan Proses Hukumnya

Gudang Handphone (HP) dikawasan Nagoya Hill kembali di gerebek oleh anggota Polda Kepri, Kamis (6/10/2016) siang.

Penulis: Eko Setiawan
Editor: Sugiyarto
zoom-in Kasus Penyelundupan HP di Polda Kepri Tidak Ada Kejelasan Proses Hukumnya
Tribun Pekanbaru/Theo Rizky
Sebanyak 2.583 unit HP selundupan berhasil digagalkan polisi Pekanbaru, Riau. beberapa waktu lalu. Selain Riau, Batam termasuk wilayah paling rawan penyelundupan HP asal Singapura. Di wilayah ini banyak ditemukan HP dengan berbagai merek, khususnya di kawasan Lucky Plaza. 

Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Gudang Handphone (HP) dikawasan Nagoya Hill kembali di gerebek oleh anggota Polda Kepri, Kamis (6/10/2016) siang.

Dalam penggerebekan tersebut, ratusan HP yang diduga Black Market dibawa oleh anggota polisi.

Namun sejauh ini, belum diketahui pasti sejauh mana proses terkait kasus tersebut.

Informasi di lapangan, gudang HP yang digrebek tersebut milik pengusaha berinisial RM dan toko tersebut bermerek KS Store.

"Memang Kamis kemarin ada penggerebekan dan beberapa unit HP dibawa anggota," sebut pedagang dikawasan Nagoya.

Diduga, HP selundupan yang ditangkap Polda Riau beberapa waktu lalu juga milik RM. Karena dikotak HP tersebut bertuliskan KS Store.

Berita Rekomendasi

Sejauh ini, belum diketahui pasti bagai mana kelanjutan kasus penyeludupan dan penamngkapan gudang HP milik RM di KS Store.

Kapolda Kepri Sambudi Gusdian saat dikonfirmasi terkait kelanjutan kasus ini sejauh ini belum jawaban.

Begitu juga dengan Kasubdit Direktorat Krimsus Polda Kepri AKBP Febi, pada waktu lalu, menuturkan tidak ada polisi melakukan penangkapan di toko KS Nagoya Hill. (koe)

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas