Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Ditemukan Tewas di Pinggir Sungai, Warga Lihat Eka Beli Racun Semut

Sebelum ditemukan warga, sekitar pukul 15.30 Eka membeli putas di warung warga setempat.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Sebelum Ditemukan Tewas di Pinggir Sungai, Warga Lihat Eka Beli Racun Semut
Sriwijaya Post/Awijaya
Eka Hariani (32) warga Desa Talangpadang Kecamatan Talangpadang Kabupaten Empatlawang, Kamis (20/10/2016), ditemukan tewas sekitar pukul 17.30 WIB. SRIWIJAYA POST/AWIJAYA 

TRIBUNNEWS.COM, EMPATLAWANG - Entah apa yang menyebabkan Eka Hariani (32), warga Desa Talangpadang, Kecamatan Talangpadang Empatlawang nekat menenggak racun semut (putas) yang ia beli sendiri ke warung tidak jauh dari rumahnya, Kamis (20/10/2016) sekitar pukul 17.30 WIB.

Informasi yang berhasil dihimpun Sriwijaya Post (Tribunnews.com Network) sebelum ditemukan warga, sekitar pukul 15.30 Eka membeli putas di warung warga setempat.

Eka beralasan akan meracuni semut seharga Rp 4 ribu kemudian langsung pulang ke rumah.

Tidak lama berselang korban sekitar pukul 16.00 ke luar dari rumah.

Satu jam kemudian Eka ditemukan tergeletak di pinggir Sungai Kembahang oleh ayahnya Sukiman dan langsung ramai didatangi warga.

Korban langsung dibawa warga ke bidan desa.

Berdasarkan keterangan medis, korban diduga telah meminum zat sejenis putas sehingga korban meninggal dunia karena ketika diperiksa dari mulutnya keluar darah dan berbusa.

Berita Rekomendasi

Kapolsek Talangpadang Iptu Zon Prama mengatakan telah melakukan pengamanan dan cek TKP dan memeriksa saksi-saksi.

"Berdasarkan keterangan bidan desa, korban diduga menenggak zat sejenis putas hingga korban tewas," kata dia.

Ditambahkan Zon, di tubuh korban Eka tidak ditemukan adanya luka lebam dan benda bekas kekerasan.

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas