Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Empat Orang KLM Cahaya Putih Abadi Tenggelam Belum Ditemukan

Tim SAR belum berhasil menemukan empat korban hilang yakni Hamzah, Nasir, Andi Patiroi dan Salam, akibat tenggelamnya KLM Cahaya Putih Abadi.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Empat Orang KLM Cahaya Putih Abadi Tenggelam Belum Ditemukan
Bangka Pos/Riyadi
ILUSTRASI - Kapal pengangkut sembako, yakni KM Berkat Mulia tenggelam di Pangkal Karam Perairan Sungaiselan, Kamis (8/9/2016) sekitar pukul 14.15 WIB. 

Sementara pemilik hewan, Samsudin alias Daeng Suro (50) ditemui di rumah kontrakannya di Desa Marapokot, Kabupaten Nagekeo, Senin (21/11/2016) mengatakan, kerugian akibat kecelakaan itu diperkirakan mencapai Rp 1,3 miliar.

Samsudin mengatakan, ada 19 ekor ternak miliknya (sapi 15 ekor dan kuda empat ekor) ikut tenggelam dalam kecelakaan itu. Total kerugian a mencapai Rp 173 juta.

"Uang itu saya kredit di bank. Masih ada sisa cicilan Rp 69 juta. Saya bingung mau bayar pakai apa? Saya hanya berharap ada keringanan dari pihak bank. Kalau tidak menghapus utang saya, paling tidak beri saya waktu," kata Samsudin.

Ia mengatakan, 110 ekor ternak yang ikut tenggelam bersama KLM CPA milik empat orang. Rinciannya, 19 ekor ternak miliknya, 24 ekor ternak milik Haji Rewa, 40 ekor milik Haji Azis dan 20 ekor milik Ruslan (pemilik kapal). Total kerugian termasuk kapal, kata Samsudin, diperkirakan Rp 1,3 miliar.

Pemilik KLM CPA, Ruslan, ditemui di rumah salah satu korban hilang, Andi Patiroi, Senin siang, mengatakan, kondisi kapal cukup baik. KLM CPA, kata Ruslan, dibuat tahun 2013 dan baru delapan kali berlayar.

Ia menjelaskan, total muatan ternak dalam KLM CPA sebanyak 110 ekor, terdiri dari sapi 40 ekor, kerbau 15 ekor, kuda 15 ekor dan kambing 40 ekor.

"Kapasitas kapal 30 GT. Bisa muat sampai 115 ekor ternak besar. Tapi kemarin hanya 110 ekor. Itu pun 40 ekor ternak kambing," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Ruslan mengaku menderita kerugian sekitar Rp 500 juta (kapal, tambah sapi 15 ekor, kuda lima ekor dan 17 ekor kambing). Mengenai empat penumpang di KLM CPA, Ruslan mengaku, sebenarnya niatnya menolong. (Pos Kupang/Dea/Yen)

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas