Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ternyata Ini Masalah Berbahasa Inggris Siswa SD di Pelosok Pulau Natuna

Fenti menerapkan metode drilling dan fun learning sehingga anak-anak senang belajar bahasa Inggris dan menguasai dengan cepat

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ternyata Ini Masalah Berbahasa Inggris Siswa SD di Pelosok Pulau Natuna
dok pribadi
Guru Inggris EF Fenty bersama-sama murid-muridnya di pedalaman 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Rasanya sudah tidak mengherankan anak-anak sekolah dasar di kota-kota besar telah pandai berbahasa Inggris bahkan menjadikan bahasa keluarga sehari-hari.

Lalu bagaimana dengan anak-anak SD di daerah pelosok? 

Fenty Vianarika, tenaga pengajar muda di bawah naungan Indonesia Mengajar di Pulau Natuna.

Pengajar EF English First ini menemukan permasalahan slip of mother tongue untuk mempelajari bahasa Inggris dari segi pengucapan dan pelafalan untuk usia sekolah dasar.

"Siswa SDN 005 Teluk Buton tidak bisa mengucapkan huruf “f”, “v”, dan “p”," kata Fenty, Rabu (18/1/2017).

Tulisan maupun ucapan semuanya terbalik jika memakai konsonan tersebut.

Fenti menerapkan metode drilling dan fun learning sehingga anak-anak senang belajar bahasa Inggris dan menguasai dengan cepat.

BERITA TERKAIT

“Kerjasama EF dengan Indonesia Mengajar ini dapat menjadi sejalan dengan rencana ke depan EF dalam memajukan pendidikan di seluruh wilayah Indonesia," kata  Juli Simatupang, Director of Corporate Affair EF English First Indonesia.

Metode yang diajarkan juga sejalan dengan komitmen EF untuk mengajar dengan metode fun learning sehingga anak-anak dapat cepat mengerti dan bersemangat untuk terus belajar.

Selain mengajarkan Bahasa Inggris, diadakan juga Festival Anak Natuna (FAN) sebagai wujud kepedulian dengan pendidikan di daerah.

Acara FAN ini melibatkan banyak pihak secara sukarela dan diikuti oleh 49 sekolah dasar se-kabupaten Natuna dengan 172 peserta.

FAN dilaksanakan untuk memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli dengan serangkaian kegiatan perlombaan, yaitu menulis dan menghafal Pembukaan UUD 1945.

Lalu menggambar peta Kepulauan Natuna, menulis surat untuk presiden dari anak perbatasan, cerdas cermat, dan pameran dari TNI AD, AL, dan AU, Balai Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, RAPI, serta outbond.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas