Kronologis Empat Buruh PT Waskita Karya Hanyut Terseret Banjir
Sekitar pukul 13.50 Wita hujan lebat mengguyur. Keempat korban masuk berlindung di bawah kolong jembatan di Kali Oemetan.
Editor: Dewi Agustina
Sekitar pukul 16.00 Wita Tim SAR Kupang tiba di TKP. Tim SAR beranggotakan Yohanes L Watun, Denny Sibarani, Ismail, Muhlih Azhari, Willy Kiimandu, Aditya Utama dan Nirwanto Solikin.
"Pukul 16.30 Wita setelah banjir surut, dua korban Rahmad Pryanto dan Ade Jumad ditemukan sekitar 2 kilometer dari lokasi kejadian, dekat tempat mol batu. Keduanya ditemukan sudah tewas tertimbun material banjir dan lumpur," jelas Babinsa Djogo.
Sedangkan korban lainnya Moses Asapati, belum ditemukan.
"Karena sudah malam. Pencarian korban dihentikan. Besok pagi baru dilanjutkan," jelas Babinsa Djogo.
Kades Raknamo, Agusto Fernandez, S.TP, yang dihubungi terpisah membenarkan musibah 4 buruh dihanyutkan banjir bandang dekat Bendungan Raknamo.
"Saya sudah pulang ke rumah. Jadi tidak tahu kronologisnya. Silakan kontak Bapak Babinsa Raknamo, dia yang masih berada di TKP sampai sekarang," kata Agusto.
Sementara itu Margareda Ximenes, warga Dusun 3 Desa Raknamo, yang dihubungi terpisah membenarkan peristiwa itu.
"Tadi sore kami pergi nonton Tim SAR cari buruh yang dibawa banjir itu. Sudah dapat 2 orang. Satu orang masih hilang, belum ketemu. Satu orang lagi selamat," kisahnya.