Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Panwaslu Batang Dijadwalkan Periksa Enam Saksi Terkait Politik Uang

Panwaslu Kabupaten Batang hari ini, Jumat (17/2/2017) akan memanggil enam orang saksi terkait dugaan politik uang.

Penulis: Muh Radlis
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Panwaslu Batang Dijadwalkan Periksa Enam Saksi Terkait Politik Uang
www.sorotgunungkidul.com
ilustrasi politik uang 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis

TRIBUNNEWS.COM, BATANG - Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Batang, M Mizan mengatakan, hari ini, Jumat (17/2/2017) pihaknya memanggil enam orang saksi terkait dugaan politik uang yang dilakukan oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati Batang nomor urut 1 dan 2.

Laporan terkait politik uang itu dilaporkan oleh Komisi Pemantauan Kinerja Yudikatif, Eksekutif dan Legislatif (KPK YEL).

Baca: Paslon Bupati Batang Nomor Urut 1 dan 2 Dilaporkan ke Panwaslu Kasus Dugaan Politik Uang

Menurut Mizan, pihaknya akan memintai keterangan enam saksi tersebut.

"Hari ini akan kami mintai keterangan enam orang saksi, akan kami konfirmasi," kata Mizan.

Menurut Mizan, hingga pukul 11.00 WIB, enam orang saksi yang rencananya diperiksa tersebut belum tiba di Kantor Panwaslu Kabupaten Batang.

Berita Rekomendasi

"Ini belum datang, rencananya hari ini kami mintai keterangan," katanya.

Calon bupati Batang nomor urut 1, Wihaji, mengaku kaget mendengar ada pihak yang melaporkan dirinya ke Panwaslu terkait dugaan politik uang.

"Saya malah baru tahu kalau ada yang laporkan. Tidak ada itu, bahkan kami sendiri membentuk tim anti politik uang," kata Wihaji.

Baca: Calon Bupati Batang Wihaji Pastikan tak Melakukan Politik Uang

Senada dengan Wihaji, calon bupati Batang nomor urut 2, Lafran, juga mengaku baru mengetahui ada yang melaporkannya ke Panwaslu.

Menurut Lafran, dia telah menekankan kepada struktur partai pendukungnya agar tidak melakukan politik uang.

"Wah saya malah tidak tahu, kalau saya menggunakan uang ya saya mungkin bisa menang. Saya menyampaikan ke struktur partai bahwa saya tidak akan membeli suara, saya mengandalkan ideologi saja," kata Lafran.

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas