TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Hujan deras disertai es dan angin puting beliung Selasa (7/3/2017) sore berdampak luas bagi warga Surabaya.

Berdasarkan data dari Command Center Pemerintah Kota Surabaya tercatat 22 titik pohon tumbang.

Selain itu ada juga dua titik tembok roboh yang mengakibatkan satu orang meninggal dan satu orang luka patah tulang.

Berikut ini data pohon tumbang dan korban meninggal akibat hujan deras di Surabaya.

Pohon tumbang terjadi di Jl. Ir. Soekarno (Soto Cak Harr, Icon 21. UMKM). Jenis Pohon adalah trembesi diameter -+30cm. Dampak yang terjadi tidak ada korban.

Pohon tumbang juga terjadi di Keedung Baruk, jenis Pohon Mahoni diameter -+ 15cm, Trembesi diamter -+ 60cm. Selain itu juga di Merr (depan Soto Cak Har), Jl. Jagir, dan Jalan A Yani (Taman Pelangi).

Pohon tumbang di Taman Pelangi mengakibatkan dua motor tertimpa. Korban motor L 6582 GN an. Hadi maryono (Yamaha V-xion) dan motor AE 4806 MH an. Supriyanto (Yamaha V-xion)

Selain itu pohon tumbang juga terjadi di jalan Wonokromo / Jembatan Mayangkara, jalan Bendul Merisi Utara, Jl. Kertajaya, Jalan Manyar Rejo 8, Jalan Margorejo, Jalan Raya Nginden, Jembatan Jambangan, Jalan Kali Rungkut (depan Pom Bensin Yakaya), Jalan Barata Jaya 19, Kampus Ubaya, Jalan Medokan Asri dan Jalan Kutisari indah barat Gang 5.

Selain itu juga ada kejadian tembok Runtuh di Jl. Menanggal V (Akses Menuju Ke Masjid Al – Akbar).

Kronologinya korban berteduh, selagi menunggu hujan, korban makan bakso. Dan posisi warungnya ternyata menempel dengan tembok.

Selain itu juga terjadi tembok runtuk di jalan Kejawan Putih Gang Hidrodinamika No.4.

Kronologinya dua korban mencari kos, dalam situasi hujan lebat disertai angin.

Namun korban tetap melanjutkan perjalanan untuk mencari kos.

Nahas saat perjalanan, tiba – tiba pohon tumbang menimpa tembok yang berada di dekat korban.

Akibatnya satu orang meninggal dunia dengan nama Nur Sari Ayu (20thn). Alamat asal Kota Sulawesi.

Sedangkan satu korban lainnya mengalami luka patah tulang kaki. Dengan nama Sakinah (20thn) asal Kota sampang Madura.

Saat ini dilarikan ke RS. Unair. Kedua Korban tersebut adalah Mahasiswi Stail PP Hidayatullah.

Kasie Ruang Terbuka Hijau Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau Hendrik mengatakan pohon tumbang 5 rayon satgas yang diturunkan untuk melakukan penanganan.

"Semua rayon kita turunkan. Prioritas utama mengevakuasi pohon tumbang yang ada di jalan raya," ucap Hendrik, Selasa (7/3/2017).

Sedangkan untuk pohon tumbang ada di kampung-kampung diharapkan untuk melakukan evakuasi mandiri terlebih dahulu.

"Kebanyakan pohon yang tumbang bukan karena faktor usia. Tapi karena kondisi angin ribut saja. Sebab kami setiap hari juga melakukan pengaqasan dan perantingan pohon yang usianya sudah tua dan besar," ucap Hendrik.