Empat Bocah SD di Manggarai Tewas Tenggelam di Lubang WC
Nasib naas menimpa empat bocah di Kampung Rambe, Desa Compang Ndehes, Kecamatan Wae Rii, Kabupaten Manggarai, Pulau Flores, NTT.
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Pos Kupang, Aris Ninu
TRIBUNNEWS.COM, RUTENG -- Nasib naas menimpa empat bocah di Kampung Rambe, Desa Compang Ndehes, Kecamatan Wae Rii, Kabupaten Manggarai, Pulau Flores, NTT.
Mereka ditemukan tewas di dalam lubang WC yang baru digali, Kamis (23/3/2017).
Keempat korban yang tewas yakni Aprila Mulyani Set alias Rila (7), Angela Merici Mangkut alias Meci (7), Tarsius Oktovianus Jenaru alias Fadil (7) dan Jelan (5).
Tiga dari keempat anak yang tewas itu adalah murid SDI Lidang dan seorang di antaranya yaitu Jelan belum bersekolah.
Keempat korban yang tewas ini sempat dilarikan ke RSUD dr.Ben Mboi Ruteng. Namun, nyawa mereka tidak terselamatkan karena terlalu banyak air yang sudah masuk ke dalam tubuh mereka.
Kepada Pos Kupang di Rambe, Kamis (23/3/2017) malam, Bergita Delos, guru dari tiga korban yang tewas tenggelam menjelaskan, pada Kamis pagi Rila, Meci dan Fadil masih masuk sekolah mengikuti pelajaran bersama teman-temannya yang lain.
Sebelum pulang ke rumah ketiganya sempat mengantar tas milik Bergita dari ruangan kelas satu ke ruangan guru.
"Ketiga korban itu siswa kelas I di SDI Lidang. Ketiganya pulang sekolah pukul 11.00 Wita.Terus terang kejadian ini membuat saya terkejut dan sangat terpukul. Mereka anak yang baik dan rajin. Kalau Jelan belum sekolah," ujar Bergita.
Lensiana, istri kepala desa Compang Ndehes yang ditemui di rumahnya mengaku masih melihat Jelan sebelum kejadian naas itu. *