Begitu Kesalnya Ibunda Riyanto Sampai-sampai Ingin Melakukan Ini Kepada Andi Lala
Murtini (58), orangtua almarhum Riyanto (40) masih belum bisa merelakan kepergian anaknya pascadibunuh oleh kerabatnya sendiri
Penulis: Jefri Susetio
Editor: Hendra Gunawan
"Karena enggak pernah kemana-mana, ya dia sering diejek teman-temannya. Dia itu kan agak gemulai. Pernah dikatai bencong," ungkap Murtini kembali menitikkan air mata.
Apa yang disampaikan Andi Lala, kata Murtini, dianggapnya sebagai pembelaan. Sebab, dengan berkata demikian, kata Murtini, Andi Lala berharap bisa diringankan hukumannya.
"Itu pandai-pandai dia aja. Kalau dia bilang anak saya ngisap narkoba, mana buktinya. Dia ngomong gitu karena anak saya udah enggak ada. Jadi dia seenaknya saja bicara," kata Murtini.
Wanita beranak tiga ini menjamin, almarhum Riyanto adalah orang yang baik. Bahkan, tiap Senin Kamis, almarhum Riyanto kerap berpuasa.
"Anak ku itu orang baik. Dia enggak akan mungkin menyentuh narkoba," kata Murtini dengan suara parau.
Soal pengakuan Andi Lala yang menyebut almarhum Riyanto mengutang hingga Rp5 juta, itu juga dibantah Murtini.
Sangat tidak mungkin, Riyanto yang bekerja sebagai kepala gudang mau mengutang kepada Andi Lala yang penghasilannya tidak lebih banyak dari almarhum.
"Enggak mungkin itu. Itu hanya karang-karangan Andi aja. Saya sebenarnya sangat kesal sekali. Kalau ketemu, ingin sekali saya jemek-jemek mukanya itu. Hukum mati aja dia itu biar tau dia rasanya gimana," ungkap Murtini.
Dalam gelar pemaparan juga disebutkan, Andi Lala pernah terlibat pembunuhan selingkuhan isterinya.
Ditanya mengenai hal itu, Murtini geleng kepala. Selama ini, kata Murtini, ia tak pernah mencampuri urusan keluarga Andi Lala.
"Saya enggak pernah tau apa yang dia perbuat. Saya itu jumpa sama dia hanya dua kali saja," ungkap Murtini.
Untuk mengetahui latar belakang Andi Lala, Murtini sempat meminta Tribun menemui pihak keluarga almarhum Sri Ariyani, isteri Riyanto.
Kemungkinan, kata Murtini, pihak keluarga perempuan bisa lebih menjelaskan siapa Andi Lala yang sebenarnya.
"Keluarga perempuan kan banyak di Sei Rampah. Mungkin mereka lah yang bisa jelaskan. Kalau saya, jujur saja tidak begitu mengenal Andi," ungkap Murtini.