Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah Cilik Nekat Bawa Angkot Berpenumpang di Dayeuhkolot

Seoran bocah diamankan petugas lalu lintas karena menarik angkot berpenumpang di kawasan Dayeuhkolot. Inilah si bocah itu.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Bocah Cilik Nekat Bawa Angkot Berpenumpang di Dayeuhkolot
Dokumentasi RTMC Jabar
Bocah 15 tahun diamakan anggota Unit Lalu Lintas Polsek Dayeuhkolot dalam Operasi Patuh pada Jumat (12/5/2017). Mobil yang dikemudikannya datang dari arah Dayeuhkolot. DOKUMENTASI RTMC JABAR 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yudha Maulana

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG -  Ipul (15), bukan nama sebenarnya, belum memiliki SIM nekat membawa angkutan kota dan menarik penumpang kota jurusan Ciparay-Tegallega.

Kaca mobil berlapis layar gelap tak membuah polisi terkecoh sampai akhirnya anggota Polsek Dayeuhkolot memberhentikan angkot yang dikemudikan bocah putus sekolah itu.

Kanit Lantas Polsek Dayeuhkolot, AKP Sumartono, mengatakan Ipul diamakan dalam Operasi Patuh pada Jumat, 12 Mei 2017. Mobil yang dikemudikannya datang dari arah Dayeuhkolot.

"Anggota curiga karena yang bersangkutan menggunakan mobil secara miring, terus supirnya tak kelihatan, karena masih kecil," ungkap Sumartono melalui sambungan telepon, Sabtu (13/5/2017).

Saat diperiksa, Ipul tengah mengangkut 5 sampai 10 penumpang. Sumartono, mengatakan temuan seperti ini baru pertama kali ia temukan ketika selama Operasi Patuh.

"Kami khawatirkan keselamatan penumpang, kemudian pengguna jalan karena saat jam segitu kan bubaran pegawai pabrik, tapi saat kita amankan ada rekannya supir juga usianya 20 tahun, hanya mendampingi," kata dia.

Berita Rekomendasi

Kemudian, surat-surat berkendara pun tak bisa ditunjukkan Ipul.

"Saat kita temukan yang bersangkutan tidak memiliki surat dan masih di bawah umur," kata dia.
Seketika itu juga Ipul diamankan beserta mobil angkot berwarna mobil hijau itu.

"Langsung kita tidak, kita tegur, kita juga langsung menghubungi pemilik untuk segera datang dan membawa STNK, kita tukar STNK dan angkotnya, sedangkan STNK nya kita sidangkan," ia menegaskan.

Polisi akan lebih mengintesifkan pengawasan untuk mencegah hal seperti ini terulang kembali.

"Kemungkinan masih banyak di Dayeuhkolot, anak-anak di bawah umur dipercaya untuk menyupir kendaraan," beber Sumartono.

Tak hanya jalur utama yang akan diawasi, jalur alternatif seperti kawaan Cisirung, Rancamanyar akan diawasi dengan ketat.

Sebelumnya, kabar diamankannya Ipul ditayangkan melalui akun instagram Polsek Dayeuhkolot, @polsekdayeuhkolot1 dan diposting ulang oleh RTMC Jawa Barat, @rtmcjabar pada Sabtu (13/5/2017).

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas