Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

LBH Medan Desak Kapolri Evaluasi Irjend Paulus Sebagai Kapolda, Ini Alasannya

Jika Sumatera Utara ini dipimpin dengan cara yang main-main, tidak ayal keamanan akan terganggu

Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in LBH Medan Desak Kapolri Evaluasi Irjend Paulus Sebagai Kapolda, Ini Alasannya
Kompas/Kristian Erdianto
Irjen Pol Paulus Waterpauw 

Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Tito Karnavian didesak mengevaluasi penunjukan Irjend Paulus Waterpauw sebagai Kapolda Sumut yang baru menggantikan Irjend Rycko Amelza Dahniel.

Desakan itu datang dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan.

"Desakan ini kami sampaikan pada Kapolri mengingat Irjend Paulus terkesan tidak serius memimpin kepolisian di Sumatera Utara. Kenapa kami katakan demikian, karena Irjend Paulus belum lagi resmi menjabat sebagai Kapolda sudah mencalonkan diri sebagai Gubernur Papua lewat partai Golkar," kata Wakil Direktur LBH Medan, Ismail Hasan Koto lewat siaran persnya, Rabu (14/6/2017).

Ismail mengatakan, untuk memimpin Sumatera Utara ini perlu keseriusan dan harus fokus.

Jika Sumatera Utara ini dipimpin dengan cara yang main-main, tidak ayal keamanan akan terganggu.

"Jabatan Kapolda itu adalah amanah yang besar dan sangat berat. Kalau pemimpin yang ditunjuk terkesan ingin menjadikan Sumut mainan, mau jadi apa daerah ini," kata Ismail.

BERITA TERKAIT

Ia khawatir, ketika Paulus resmi menjabat sebagai Kapolda Sumut, perhatiannya akan terbagi dua yakni saat resmi ditetapkan sebagai calon gubernur, otomatis ia akan sibuk mempersiapkan kampanyenya tanpa memikirkan kondisi Sumatera Utara.

"Besar harapan kami Kapolri bisa mengevaluasi penunjukan ini. Kami ingin Kapolda yang benar-benar kerja untuk membangun Sumatera Utara bukan malah sebaliknya," tegas Ismail.(Ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas