Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berniat Minta Uang Untuk Menuntut Ilmu Malah Jadi Korban Nafsu Birahi Ayah Kandung

Kejadian dilakukan, Selasa (4/7/2017) itu akhirnya terungkap setelah korbannya, DJ (15) tak kuasa merahasiakan aib tersebut.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Berniat Minta Uang Untuk Menuntut Ilmu Malah Jadi Korban Nafsu Birahi Ayah Kandung
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Ilustrasi. 

TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Maaf, meski sudah menyandang Haji, tak menjamin seseorang bisa mengandalikan nafsu bejatnya.

Seperti yang dilakukan H SO (56) warga Desa Blawi Kecamatan Karangbinangun tega memperkosa anak kandungnya sendiri.

Kejadian dilakukan, Selasa (4/7/2017) itu akhirnya terungkap setelah korbannya, DJ (15) tak kuasa merahasiakan aib tersebut.

Korban DJ semula datang ke rumah pelaku meminta uang untuk biaya sekolah.

Ia terpaksa meminta uang, setelah orangtuanya cerai dengan ibunya, Hj FT (49).

Sejak perceraian kedua orangtuanya itu, korban DJ ikut ibunya dan segala kebutuhan hidupnya termasuk untuk sekolah ditanggung pelaku.

Setiap butuh uang untuk biaya sekolah, DJ memang selalu minta ke pelaku.

Berita Rekomendasi

Nahas, Selasa (4/7/2017) pukul 22.00 WIB saat itu DJ bertandang untuk kesekian kali ke rumah pelaku dengan maksud sama meminta uang.

Pelaku berjanji memberi uang, asal korban terlebih dahulu mau memijatnya.

Saat itulah, dipastikan libido pelaku sedang memuncak dan memaksa DJ diminta melayani nafsu bejatnya.

DJ pun menolak apa yang diinginkan pelaku yang notabanenya orangtua sendiri yang seharusnya melindungi dirinya.

DJ berusaha menghindar dan ingin lari.

Namun, DJ tak kuasa saat dicengkeram SO.

Kekuatan otot SO tak bisa dikalahkan DJ dan tidak mampu melawan.

"Mulut saya dibungkam,"aku DJ saat ditemui Surya.co.id

Kejadian ini semula masih dirahasiakan hingga beberapa hari.

Tetapi DJ akhirny membongkar semua kelakuan bekat bapaknya itu.

Hj. FT tak terima karena putrinya yang sedang menuntut ilmu di salah satu Pondok pesantren di Paciran itu diperlakukan tidak senonoh, akhirnya dia melapor ke polisi.

Kepada Surya.co.id, FT mengaku sudah lama cerai dengan pelaku.

Kasus ini kini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Penulis: Hanif Manshuri

Berita ini sudah dimuat di Surya.co.id dengan judul: Bapak di Lamongan ini Keterlaluan, Pura-pura Disuruh Memijat, Anak Kandung Sendiri Diperkosa

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas