Wakil Bupati Cianjur Damaikan Siswa Korban dan Penampar di SMKN Haurwangi
Tujuh siswa baru SMKN Haurwangi, Kabupaten Cianjur, korban penamparan kakak kelasnya sudah berani masuk sekolah lagi.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Tujuh siswa baru SMKN Haurwangi, Kabupaten Cianjur, korban penamparan kakak kelasnya sudah berani masuk sekolah lagi.
Hal tersebut terlihat saat Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Dewan Pendidikan Kabupaten Cianjur mengunjungi sekolah tersebut, Rabu (19/7/2017).
Dalam pertemuan tersebut pihak sekolah disaksikan oleh Wakil Bupati menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan.
"Saya datang ke sini untuk menyelsaikan masalah, yang menampar jangan mengulangi, yang ditampar jangan dendam," ungkap Herman.
Herman mengatakan penyelesaian masalah dimaksudkan agar kegiatan belajar mengajar bisa dilanjutkan kembali dengan baik.
"Saya tidak segan untuk mengambil langkah hukum jika kejadian terulang di kemudian hari," katanya.
Ia mengatakan dengan kejadian ini semua sekolah di Cianjur mengantisipasi dan waspada dalam masa pengenalan orientasi sekolah.
"Pelaku sudah menyatakan kesepakatan untuk tidak mengulangi kejadian di kemudian hari," Herman menamabahkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.