Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Didukung Tiga Partai, Sudirman Said Pastikan Maju di Pilkada Jateng

Mantan Menteri ESDM Sudirman Said yakin mencalonkan diri sebagai gubernur di Pilkada Jawa Tengah 2018 mendatang.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Didukung Tiga Partai, Sudirman Said Pastikan Maju di Pilkada Jateng
Tribun Jateng/Mamdukh Adi Priyanto
Sudirman Said memanen bawang di lahan sewa miliknya di Dukuh Siramin, Desa Slatri, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Kamis (20/7/2017). TRIBUN JATENG/MAMDUKH ADI PRIYANTO 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto

TRIBUNNEWS.COM, BREBES - Mantan Menteri ESDM Sudirman Said yakin mencalonkan diri sebagai gubernur di Pilkada Jawa Tengah 2018 mendatang.

Keyakinan itu ditegaskan Sudirman di sela panen raya bawang merah di Dukuh Siramin, Desa Slatri, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Kamis (20/7/2017).

"Ini (panen raya) bukan agenda saya mau maju dalam pilgub. Tetapi betul, belakangan ini saya keliling banyak daerah, hampir setengah daerah di Jateng," kata Sudirman.

Ia menyatakan, banyak sahabat di partai politik, akademisi, dan sejumlah pengusaha serta teman-teman lama di Jateng yang memintanya maju di Pilkada Jateng.

Pria asli kelahiran Brebes itu juga mendapatkan dukungan dari tiga partai di antaranya Gerindra, PAN, dan PKS. Sehingga Sudirman yakin dapat maju sebagai calon gubernur pada Pilgub mendatang.

"Saya menganggapnya sebagai sebuah kepercayaan dan saya sedang menjajaki beberapa kemungkinan," ucap Ketua Tim Sinkronisasi Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Berita Rekomendasi

Ia mau dan tertarik masuk ke Jateng karena merasa sejak kecil sebagai orang desa yang dibantu oleh negara, tidak akan sekali pun menolak tugas mulia itu.

Sudirman juga tidak peduli ukurannya apakah itu tugas menjadi menteri, gubernur, direktur BUMN atau bahkan menjadi orang biasa.

"Saat ini saya sedang menjajaki kepercayaan itu dengan memperkenalkan diri ke publik Jateng. Kalau orang ngga kenal, bagaimana mau dipilih," ucap mantan Direktur Utama Pindad itu.

Selain itu, pihaknya juga terus berdialog dengan sejumlah partai. Semisal Gerindra, PKS, PAN, PKB, NasDem, dan PPP.

Ia berujar hanya tiga partai yang selama ini berkomunikasi secara intensif, yakni PKS, Gerindra, dan PAN. Majunya ia masuk di Pilkada Jateng melalui parpol akan lebih kuat dibanding lewat jalur independen.

"Memang ada jalur independen, tetapi bagi saya akan lebih baik jika ada dukungan dari parpol. Kalau sudah jadi kepala daerah toh akan berhubungan dengan partai," imbuh dia.

Soal kemungkinan hanya akan diplot sebagai calon wakil gubernur, Sudirman memastikan terjun ke politik bukan soal jabatan atau posisi, namun bagaimana melayani masyarakat.

"Saya percaya kebijakan pimpinan partai, toh ini bukan melamar pekerjaan yang ada tawar-menawar. Jika mereka ingin saya jadi wagub, akan saya kerjakan. Tidak jadi apa-apa pun saya tetap bekerja. Yang penting berkontribusi ke masyarakat," tegas dia.

Ia memahami terjun ke dunia politik merupakan pengalaman pertama. Sehingga harus banyak belajar.

"Saya tahu diri jika di kanan kiri ada orang lebih hebat, janganlah memaksakan diri. Yang terpenting memperkenalkan diri ke publik. Ingat! Memilih kepala daerah itu memilih orang, bukan partai," ucap dia.

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas