Kadiv Humas Sebut Polisi Kantongi Bukti, Ini Kata Kabid Polda Bali
Keterangan korban ini berubah-ubah karena dipengaruhi kondisinya yang belum stabil.
Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR- Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto sudah menyatakan, ada tiga orang yang terekam Closed Circuit Television (CCTV) dalam penyerangan anggota Brimob Polda Bali, Brigadir I Bagus Suda Suwarna.
Tiga orang itu menaiki dua motor, dua orang berboncengan dan seorang lagi sendirian.
Atas hal ini, Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja, tidak menampik hal tersebut namun hal itu terlebih hanya sebuah alibi.
Hengky tidak berani memastikan itu menjadi sebuah petunjuk baru.
Baca: Polda Bali Bentuk Tim Investigasi Selidiki Penyerangan Brimob di Jimbaran
Pihaknya sudah mengantisipasi dengan adanya pengetatan Mako Polda Bali dan jajaran serta memperketat penjagaan di pintu keluar dan masuk Pulau Dewata Bali.
"Itu baru dari alibi korban," ucapnya singkat, kepada Tribun Bali, Rabu (9/8/2017).
Hengky mengaku, alibi korban ini masih berubah-ubah.
Baca: Senjata Anggota Brimob Polda Bali Yang Dirampas Berjenis AK 101
Pendek kata, keterangan korban ini berubah-ubah karena dipengaruhi kondisinya yang belum stabil.
Karena itu, pihaknya masih menunggu korban pulih dan bisa memberikan keterangan yang pasti.
"Dan (keterangan kroban), masih harus didukung dengan alat-alat bukti lainnya seperti cctv, keterangan saksi-saksi, dan lain-lain. Korban masih belum stabil kesehatannya, masih kadang-kadang berubah keterangannya," bebernya. (ang)