Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beberapa Jemaah Asal Madura Rela Tidak Bawa Baju Ganti, Kopernya Pilih Diisi Ratusan Rokok

Sejumlah calon jemaah haji (CJH) yang ada di kloter 58 (Sampang dan Pamekasan) rela tak membawa pakaian ganti untuk dibawa ke Tanah Suci.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Beberapa Jemaah Asal Madura Rela Tidak Bawa Baju Ganti, Kopernya Pilih Diisi Ratusan Rokok
youtube
ilustrasi 

Jemaah ini nyaris tak membawa baju ganti untuk dikenakan di Mekkah.

Wakil Sekertaris PPIH Embarkasi Surabaya, Sutarno Pertowiyono menjelaskan menyayangkan ulah jemaah itu.

Pihaknya melalui Kemenag kabupaten kota telah berulang kali menyosialisasikan tidak boleh membawa rokok terlalu banyak.

"Itu harus disampaikan saat manasik haji dan sejumlah kesempatan. Selalu diberi Tahu tentang barang-barang apa saja yang boleh dan tidak boleh dibawa JCH," kata Sutarno.

Secara aturan yang telah disepakati panitia dan petugas bandara bahwa batas maksimal membawa rokok adala sebanyak 2 slop. Ini cukup untuk konsumsi rokok di Mekkah.

Sutarno menyampaikan bahwa barang-barang bawaan yang diamankan petugas itu tetap disimpan.

Barang itu diserahkan ke panitia Kemenag Daerah. Saat jemaah pulang ke tanah air bisa diambil lagi.

Berita Rekomendasi

Informasinya, rokok itu bisa dijual lagi dengan harga paling murah Rp 50.000. Juga barang seperti itu pesanan warga yang tinggal di Mekkah.

"Kami juga mewanti-wanti agar jemaah juga tak perlu membawa air zam-zam saat pulang. Ini perlu agar proses pemulangan tidak terkendala pemeriksaan panjang. Air zam-zam sudah disediakan," kata Sutarno.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas