Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ridwan Kamil Butuh Rp 60 Miliar Lebih untuk Menang Pilgub Jalur Independen

Beberapa waktu lalu, Bakal Calon Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dikabarkan berniat maju di Pemilihan Gubernur

Editor: Sugiyarto
zoom-in Ridwan Kamil Butuh Rp 60 Miliar Lebih untuk Menang Pilgub Jalur Independen
Repro/KompasTV
Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Theofilus Richard

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Beberapa waktu lalu, Bakal Calon Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dikabarkan berniat maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat melalui jalur independen.

Tetapi menurut pengamat politik FISIP Universitas Padjadjaran (Unpad), Muradi memprediksi Ridwan Kamil akan mengalami kesulitan jika maju di jalur independen.

“Langkah Kang Emil untuk independen Itu baik, tapi high cost (mahal),” kata Muradi ketika dihubungi Tribun Jabar melalui telepon pada Senin (21/8/2017).

Ia menganalisis kesulitan terbesarnya adalah pada biaya untuk mengumpulkan 2,3 juta fotocopy warga Jawa Barat.

Menurut Muradi, hal ini masih dapat dilakukan, tetapi Ridwan Kamil harus menyiapkan dana yang besar.

“Katakanlah saya perkirakan untuk membutuhkan 2,3 juta dukungan saja butuh lebih dari Rp 50 milyar-Rp 60 milyar. Belum nanti mesin politik,” kata Muradi.

Berita Rekomendasi

Sehingga, hemat Muradi, biaya yang diperlukan untuk memenangkan pilgub melalui jalur independen bisa lebih dari Rp 60 milyar.

Menurutnya juga, uang sebesar Rp 50 milyar dapat digunakan sebagai ‘mahar’ untuk membantu kinerja mesin partai.

Dalam pertarungan politik, Muradi menilai menggunakan partai politik akan lebih efektif dan efisien.

Hal itu dikarenakan mesin politik partai politik ada dari pucuk pimpinan di pusat hingga ke tingkat kota.

“Kalau partai politik, untuk mahar katakanlah Rp 50 milyar, maka kemudian sisanya bisa cari yang lain. Partai politik punya mesin di bawah, mulai ranting sampai provinsi,” ujarnya.

Selain permasalahan dana, Muradi juga mengatakan Ridwan Kamil harus memiliki daya jelajah politik yang tinggi untuk bisa menang di jalur independen.

Ia juga menilai perilaku pemilih Jawa Barat yang tidak homogen seperti di Jakarta, akan menyulitkan Ridwan Kamil untuk menang.

Hingga saat ini, baru Partai Nasdem yang mendeklarasikan dukungannya kepada Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat 2018.

Sebelumnya juga dikabarkan Ridwan Kamil mengklaim telah mendapatkan dukungan dari PKB.

Ia juga berharap akan mendapatkan dukungan dari PPP.

Ridwan Kamil juga dikabarkan akan dipasangkan dengan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto untuk maju di Pilgub Jawa Barat 2018.

Tetapi hingga saat ini Bima Arya Sugiarto masih meminta waktu untuk memikirkan hal tersebut.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas