Status Gunung Ile Lewotolok Naik Jadi Waspada, Adakah Hubungannya dengan Gunung Agung?
Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur statusnya kini meningkat dari status normal ke waspada (level II).
Editor: Dewi Agustina
Baca: Wajahnya Dicelup dalam Minyak Panas oleh Sang Nenek, Rachel Hanya Butuh Satu Operasi Lagi
Pusat gempa kedua berada di darat 11 Km arah Barat Laut Kota Lembata dengan koordinat 8.37 Lintang Selatan (LS) dan 123.46 Bujur Timur (BT) pada kedalaman 10 Km.
Pusat gempa ketiga di laut 35 Km arah Barat Laut Kota Lembata dengan koordinat 8.15 LS dan 123.47 BT pada kedalaman 11 Km.
Gempa keempat masih terjadi di hari yang sama (Selasa) dengan kekuatan yang lebih besar yaitu 4.9 SR.
Pusat gempa berada di darat 23 Km arah Barat Laut Kota Lembata dengan koordinat 8.26 LS dan 123.47 BT di darat pada kedalaman 10 km.
Berbeda dengan gempa sebelumnya, gempa keempat ini mengakibatkan 5 rumah rusak dan ribuan masyarakat mengungsi.
Gempa kelima terjadi Selasa pukul 17.07 Wita dengan kekuatan 3,9 SR.
Pusat gempa berada 30 Km barat laut Lewoleba di kedalaman 10 Km.
Gempa yang keenam terjadi Rabu (11/10/2017) pukul 07.10 Wita berkekuatan 4,9 SR.
Pusat gempa berada di laut 29 Km arah Barat Laut Kota Lewoleba, Lembata dengan koordinat 8.23 LS dan 123.37 BT di kedalaman 10 Km.