Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dilatarbelakangi Asmara, Tukang Ojek Terkapar Usai Ditusuk Rekannya

Kejadian tersebut terjadi disebuah gang kecil di Kampung Muara RT 4/10, Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Dilatarbelakangi Asmara, Tukang Ojek Terkapar Usai Ditusuk Rekannya
Net
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Bogor Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Seorang tukang ojek ini ditusuk oleh temannya sendiri.

Akibatnya korban berinisial YS ini mengalami luka parah di kepalanya.

Kejadian tersebut terjadi disebuah gang kecil di Kampung Muara RT 4/10, Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor pada Jumat (27/10/2017) sekitar pukul 14.00 WIB.

Tukang ojek yang terkapar ditusuk tetangganya ternyata ditenggarai adanya masalah asmara.

Kasubag Humas Polresta Bogor Kota, AKP Syarif Hidayat menuturkan bahwa dari pemeriksaan saksi-saksi pelaku cemburu karena hubungan asmara antara korban, YS dan istri pelaku SY.

Baca: Suami Pencemburu Habisi Lelaki Penggoda Istri, Jasad Disemen di Sumur, Dua Tahun Baru Ketahuan

Berita Rekomendasi

"Dari pemeriksaan petugas kepolisian pelaku dan istrinya sudah 1,5 tahun pisah ranjang tapi belum cerai resmi," katanya, Sabtu (28/10/2017).

Lanjutnya, kejadian tersebut terjadi di sebuah gang kecil di bekas ruang mesin tower di Kampung Muara, Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor pada Jumat (27/10/2017) sekitar pukul 14.30 WIB.

Ia menuturkan bahwa pada saat kejadian pelaku S menemui korban YS di pangkalan ojek.

Kemudian korban dan pelaku berboncengan menuju rumah anak korban.

"Saat di dekat rumah anak YS, korban langsung ditikam dengan menggunakan senjata tajam," ucapnya.

Akibatnya korban mengalami luka sobek leher, pipi, kanan, pelipis kanan, ketiak kanan dan jari tangan kanan.

"Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit Ciawi untuk diberikan pertolongan medis dan hingga saat ini korban masih menjalani perawatan medis di RSUD Ciawi Bogor," ujarnya.

Kini pihak kepolisian pun sedang memburu pelaku untuk melakuan penyidikan. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas