Sudah Tujuh Hari Pencarian, Nenek Titing yang Hilang di Hutan Cikole Belum Juga Ditemukan
Memasuki hari terakhir proses pencarian Nenek Titing (75) yang hilang tersesat di Hutan Cikole, Lembang, masih terus dilakukan.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin
TRIBUNNEWS.COM, LEMBANG - Memasuki hari terakhir proses pencarian R Siti Widianingsih alias Nenek Titing (75) warga RT 03/06 Kampung/Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat yang hilang tersesat di Hutan Cikole, Lembang, masih terus dilakukan.
"Hingga saat ini tidak ada celah-celah penemuan baru atau bukti baru ke mana arah Nenek Titing berjalan. Meski demikian kita masih tetap berusaha mencari, hari ini ada 100 personel tim gabungan dibantu warga yang diturunkan," tutur Kepala Desa Cikole Jajang Ruhiat, di Cikole, Senin (6/11/2017).
Berdasarkan Standar Operasi Prosedur (SOP) dan Undang-undang pencarian korban hilang ini akan dihentikan di hari ketujuh.
Baca: Sudah Lima Hari Nenek Titing Hilang di Hutan Cikole, Keluarga Meyakini Dia Masih Hidup
Diakui Jajang, di hari ketujuh ini, semua titik yang dicurigai sudah disusuri tim gabungan Basarnas dan warga.
Bahkan segala upaya juga sudah dilakukan dimulai dari penyusuran hutan secara manual, menurunkan dog rescue (anjing pelacak), vertikal rescue (khusus penyusuran tebing), hingga penggunaan kamera udara (drone).
Tapi tim gabungan Basarnas belum juga menemukan korban.
"Kemungkinan lain pamit tanpa izin ke rumah saudara, dari pihak keluarga juga sudah lalukan itu (mencoba menghubungi sanak saudara) tapi juga tidak ada," ujarnya.
Baca: Basarnas Fokus Pencarian Nenek Titing di Lokasi Penemuan Topi, Termasuk Informasi dari Orang Pintar
Habisnya masa pencarian korban hingga hari ini, dikatakan Jajang, pihak keluarga menginginkan dan memohon adanya perpanjangan waktu pencarian Nenek Titing.
"Baik secara lisan maupun bersurat sudah kami sampaikan, bahwa pihak keluarga ingin ada lanjutan. Sekarang sedang dalam tahap dipertimbangkan dari pimpinan Basarnas pusat. Kemungkinan bisa dilanjutkan apabila ada bukti-bukti baru dari korban yang mengarah kepada keberadaan korban," tuturnya.
Sementara Koordinator Tim Gabungan Basarnas Idham Salasa, menyampaikan pihaknya masih fokus dalam pencarian di hari terakhir.
Masih ada sisa daerah yang belum disusuri oleh tim gabungan Basarnas dan masyarakat.
"Kami fokus di titik penemuan topi dan ceceran nasi, di radius 1 km kiri-kanan, atas dan bawah tapi belum ada hasil temuan baru. Terkait perpanjangan waktu belum bisa kami simpulkan dilanjutkan atau tidak, kami masih menunggu evaluasi hari ini dan tentunya arahan dari pimpinan," ujar Idham di Posko Pencarian Cikole Lembang.