Simpan Sabu Empat Ons di Celana Dalam, Pria Ini Lolos dari Pemeriksaan Bandara Juanda Surabaya
Ia berhasil bisa lolos membawa sabu seberat 4 ons lebih dari Bandara Juanda Surabaya menuju Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Kalteng Faturrahman
TRIBUNNEWS.COM, PALANGKARAYA - Makki (52) termasuk lihai dalam mengelabui petugas bandara Juanda Surabaya.
Ia berhasil bisa lolos membawa sabu seberat 4 ons lebih dari Bandara Juanda Surabaya menuju Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Dia tak bisa berkutik saat petugas Bandara H Asan Sampit bersama BNNP Kalteng memintanya untuk membuka pakaiannya, karena dikabarkan membawa sabu dari Madura.
"Saya hanya disuruh saja untuk membawa sabu dan diupah Rp 1 juta. Sabu itu untuk diberikan kepada seseorang di Sampit, saya juga tidak tahu siapa yang memberikan karena cuma lewat telepon saja,"ujar Tersangka Makki, Jumat (10/11/2017).
Informasi terhimpun, menyebut modus membawa sabu lewat pesawat tersebut dengan cara yang cukup unik, sehingga petugas Bandara Juanda Surabaya pun sampai kecolongan.
Baca: Pengedar Sabu Dibekuk Polisi Saat Berada di Rumah Emoh Sebut Pemasoknya
"Memang unik, sabu itu diikat pakai sarung yang dibentuk seperti celana dalam, berat sabu mencapai 4 ons sabu.Kami mendapat info ada penumpang bawa sabu ke Sampit , langsung kami adang saat turun bandara H Asan, sehingga dia tak berkutik saat kami dapatkan sabu di selangkangannya," ujar Kepala BNNP Kalteng, Brigjen Pol Lilik Heri Setiadi.