Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengedar Narkoba Manfaatkan Momentum Erupsi Gunung Agung

Penjagaan di pelabuhan tidak seketat biasanya karena petugas fokus dalam upaya penanganan bencana. Apalagi Operasi Cipta Kondisi belum dimulai.

Editor: Willem Jonata

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Diduga, jaringan pengedar narkoba memanfaatkan momentum erupsi Gunung Agung untuk menjalankan operasinya.

Sebab, saat itu penjagaan di pelabuhan tidak seketat biasanya karena petugas fokus dalam upaya penanganan bencana. Apalagi Operasi Cipta Kondisi belum dimulai.

Wakil Direktur Resnarkoba Polda Bali AKBP Sudjarwoko, mengatakan demikian kepada wartawan.

"Itu menurut kami," lanjutnya.  

Meski begitu, Ditresnarkoba Polda Bali bersama tim Counter Transnational Organize Crime (CTOC), tetap bekerja keras. Sebagai bukti, mereka menggalkan penyelundupan sabu-sabu, Jumat (1/12/2017).

Dari penangkapan itu, polisi menahan seorang pria bernama Jerrico Roni. Usianya 32 tahun.

BERITA TERKAIT

Lokasi penangkapan di depan Polsek Negara pukul 01.30 WITA. Saat itu, yang bersangkutan baru saja menyeberang dari Pelabuhan Ketapang ke Gilimanuk.

Dari Jerrico, polisi menyita barang bukti enam paket sabu-sabu seberat 563,80 gram, yang sebelumnya disembunyikan di samping filter AC dalam dashboard mobil Suzuki Ertiga plat DK 1932 CH.

AKBP Sudjarwoko, menambahkan pelaku masih bungkam dan tidak mengakui kepemilikan sabu-sabu tersebut. Yang bersangkutan mengaku hanya meminjam mobil.

Jerrico dijerat dengan pasal 112 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang peredaran narkoba dengan ancaman hukuman penjara hingga seumur hidup.(*)

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas