Achoi Bunuh Vela Setelah Tahu Punya Pacar Lain, Begini Kejadiannya
Cemburu buta Achoi tak sekadar membunuh Vela, lebih dari itu mengubur semua cita-cita yang disampaikan gadis itu di malam menjelang kematiannya
Editor: Hendra Gunawan
Tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Vela ternyata rumah milik abang korban.
Hal itu diketahui dari keterangan tersangka Achoi.
Achoi mengaku, hari itu dirinya diminta Vela untuk datang ke rumah yang beralamat di Jalan Kebangkitan Nasional, Pontianak Utara.
Hanya mereka berdua di rumah itu.
Sementara saudara korban sedang di Mempawah.
3. Pesan korban untuk tersangka
Sebelum pembunuhan terjadi, Achoi sempat menyampaikan niatannya untuk bunuh diri ke Vela.
Niat itu disampaikan karena Achoi tak terima korban punya pacar baru.
“Sebelum bunuh dia, kita tidak ngapa-ngapain. Omong masalah hubungan sama dia. Saya bilang, kamu bohongi saya. Coba kamu jujur. Kalau selingkuh ngomong. Jangan diam-diam,” kata Achoi.
“Ngomong gitu saja. Abis itu saya bilang lebih baik aku mati kalau gini. Lalu dia (Vela) bilang kamu (jangan bunuh diri) ingat orang tua kamu, orang tua masih ada. Suatu saat aku pasti cari kamu,” cerita Achoi.
4. Korban tak sempat melawan
Menurut tersangka Achoi, pembunuhan yang dilakukannya menggunakan jaket.
Achoi lalu menjerat leher korban. Situasi saat itu yang hanya mereka berdua, membuat tersangka mudah begitu saja melakukan aksinya.
Di sisi lain, korban tak mampu melawan.