Proyek LRT, Mandor Terbaik Indonesia Justru Dipakai di Luar Negeri
Proyek konstruksi adalah kerja sama berbagai elemen. Tidak hanya insinyur yang menentukan baik atau tidaknya unsur keamanan proyek.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COm - Baru-baru ini, beton proyek Light Rapid Transit (LRT) ambruk. Lima pekerja terluka akibat insiden ini.
Sebelumya, ada pula kejadian kecelakaan proyek di kawasan Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, dan di Palembang.
Ketua Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia Drajat Hoedajanto menilai, kesalahan pada proyek konstruksi, apalagi yang menimbulkan korban, adalah akumulasi dari sesuatu yang tidak beres pada langkah-langkah konstruksi sebelumnya.
Baca: Guncangan Terkuat Gempa Ada di Dekat Selat Sunda
Drajat juga memaparkan, proyek konstruksi adalah kerja sama berbagai elemen. Namun, tidak hanya insinyur yang menentukan baik atau tidaknya unsur keamanan proyek. Pelaksana, mulai dari mandor hingga tukang juga menentukan.
Baca: Ada Potensi Gempa Susulan, Kekuatannya Lebih Rendah
"Sayangnya, mandor terbaik Indonesia justru dipakai di luar negeri, ungkap Drajat.