Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Setahun Lagi Pensiun, Oknum Polantas Terekam Lakukan Pungli, Ini Kata Kapolda Sumut

Di hadapan para jurnalis, Kapolda mengaku senang dengan berbagai pemberitaan tentang jajaran Polda Sumut di media massa.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Setahun Lagi Pensiun, Oknum Polantas Terekam Lakukan Pungli, Ini Kata Kapolda Sumut
facebook
Polantas ketahuan minta duit menjadi viral 

"Rezeki dari Yang Maha Kuasa nanti hilang ya, dari Tuhan kan, kalau ada. Ada rezeki dari Tuhan hilang ya," kata polisi tersebut.

Namun, perkataan tersebut tak mengubah pendirian si pengendara yang tetap menolak untuk menuruti perintah oknum polisi paruh baya itu.

"Nanti kau bayar 150 di pengadilan ini," rayu si polisi lagi.

Ia pun akhirnya meminta uang tambahan dalam jumlah yang tidak besar.

"Tiga puluh ribu aja enggak ada?" tanyanya.

Karena pria yang menjadi lawan bicaranya mengaku hanya punya uang senilai Rp 26 ribu, akhirnya polisi itu meminta uang dengan nominal tersebut.

Sambil memberikan tawaran tersebut, polisi itu menyalakan rokok di mulutnya.

Berita Rekomendasi

Video kejadian di Simpang Pos Medan ini diunggah ke Facebook oleh akun bernama Finta Ruis, Senin (5/2/2018).

"Lagi enggak ada duit polisi itu. 26 ribu pun diembatnya," tulis Finta Rius.
Wakapolrestabes: Pelaku sedang Diperiksa Propam!

Wakil Kapolresatabes Medan AKBP Tatan Dirsan Atmaja dalam pembicaraan melalui saluran telepon dengan www.tribun-medan,com, Selasa (6/2/2018) petang, menyebut telah memeriksa anggotanya tersebut.

"Kami berterima kasih atas informasi yang disampaikan masyarakat atas terjadinya oknum anggota polisi yang terlibat dalam video itu (oknum polisi meminta uang saat menilang pengendara, red). Atas perintah Kapolrestabes Medan kepada Propam, kami sedang memeriksa yang bersangkutan. Saat ini yang bersangktuan dalam pemeriksaan," ucap AKBP Tatan.

Kepada www.tribun-medan.com, AKBP Tatan menjelaskan bahwa saat ini pelaku sudah mengakui kebenaran di rekaman tersebut.

"Dia mengakui, bahwa dalam rekaman tersebut benar dirinya, dan mengakui adanya pemeriksaan surat-surat kendaraan masyarakat (tilang). Dia juga mengakui terjadi tawar-menawar dengan masarayakat," tambahnya.

Memberikan efek jera dan peringatan kepada personel polisi lainnya, AKBP Tatan berjanji akan memberikan sanksi kepada pelaku sesuai peraturan dan undang-undang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas