Rektor Unair Ragukan Dokter Michael Bunuh Diri Karena Gagal Masuk Pendidikan Spesialis
Beredar kabar bunuh diri itu dipicu tekanan psikis korban yang gagal menempuh pendidikan dokter spesialis di Unair.
Editor: Hendra Gunawan
Saksi yang dimintai keterangan penyidik, tak hanya dari orangtua dan keluarga korban, tapi juga saksi di lokasi dan orang yang pertama melihat korban tergeletak di loading dock TP 6.
David menerangkan, dugaan kuat korban terjun dari lantai 8 TP 6, sebelum akhirnya ditemukan tewas.
"Sebenarnya kami ingin ada otopsi, tapi keluarga tidak mengizinkan. Keluarga meminta dibawa pulang setelah dari kamar jenazah RSUD Dr Soetomo," beber David.
Pihak keluarga membawa jenazah Michael Mulyono. Selanjutnya jenazah dikeremasi dan disemayamkan di Adi Jasa Jl Demak Surabaya.
Sementara keterangan lain menyebutkan, almarhum Michael Mulyono ini berangkat dari rumah di Kedungdoro, Sawahan Surabaya dengan tujuan TP, Rabu (11/4/2018) sekitar pukul 13.00 Wib.
"Korban pamitan ke adik kandungnya untuk jalan-jalan ke TP," sebut salah satu petugas yang menolak disebutkan namanya
Petugas itu mengatakan, keterangan dari ayah almarhum Michael Mulyono, korban dari rumah naik taksi online yang dipesannya guna pergi ke TP.
Setelah itu, korban tidak ada komunikasi dengan keluarga.
Ternyata, korban ditemukan tewas di loading dock TP 6 Surabaya.
Saat ditemukan korban yang mengenakan baju batik, posisi tertelungkup dan mengalami luka patah tulang bagian tangan kiri, pinggul kiri serta kaki kiri. (Nuraini Faiq)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dokter Alumnus Unair Bunuh Diri dari Lantai 8 TP 6 Surabaya, Rektor Kaget dan Ragukan Motifnya,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.