Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Calon Wali Kota Palembang M Akbar Alfaro Diteror, Spanduk di Pagar Rumahnya Dirusak

Rekaman CCTV memperlihatkan, OTD datang mengendap-endap sebelum merobek semua spanduk di pagar rumah.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Calon Wali Kota Palembang M Akbar Alfaro Diteror, Spanduk di Pagar Rumahnya Dirusak
Istimewa
Salah satu potongan rekaman CCTV saat OTD meneror rumah Cawako Palembang HM Akbar Alfaro. 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Pilkada Kota Palembang mulai ternodai dengan aksi penyerangan orang tak dikenal (OTD) kepada Calon Wali Kota Palembang jalur independen, M Akbar Alfaro.

Aksi teror dilakukan dengan merusak spanduk pasangan calon nomor 3 tersebut yang terpasang di pagar kediaman Akbar, kawasan Talang Keranggo, Jumat (4/5/2018) sekitar pukul 21.30 WIB.

Rekaman CCTV memperlihatkan, OTD datang mengendap-endap sebelum merobek semua spanduk di pagar rumah.

Sebelumnya terpantau pelaku yang datang mengendarai mobil Avanza warna putih tersebut, mengontrol lokasi sampai tiga kali berputar.

Padahal di depan rumah diketahui masih banyak tim yang berkumpul.

Baca: 6 Cewek Kafe Remang-remang Diamankan Satpol PP, Ditanya KTP Ngakunya Hilang

Pelaku sempat dikejar oleh Walpri (pengawal pribadi) yang standby di rumah tapi tidak terkejar.

Berita Rekomendasi

"Sepertinya ini memang disengaja, semacam aksi teror kepada kami," kata Cawako Akbar saat dikonfirmasi, Sabtu (5/5/2018).

Akbar mengaku ini bukan yang pertama, tapi secara terang-terangan menyerang dan meneror baru kali ini.

Ia menduga aksi ini memang sengaja dilakukan sebagai bentuk intimidasi.

Baca: Tak Terima Dandy Menginap di Rumahnya, Putu Adi Tikam Adik Kandungnya hingga Tewas

"Tapi hal ini tidak sedikit pun membuat kami kendor, justru ini membuat semangat tim dan relawan semakin menguatkan dan mensolidkan kekuatan tim," ungkap Akbar.

Sementara itu, ketua tim advokasi AKHOR (Akbar-Hernoe), Andri Meilansyah SH menilai apa yang dilakukan orang tidak dikenal tersebut sebuah perbuatan melawan hukum.

"Kami sudah melihat rekaman CCTV, secara jelas terlihat pelaku sedikitnya dua orang. Ini akan kami laporkan ke polisi dan meminta olah TKP serta menindak tegas pelaku, termasuk orang dibalik perbuatan tersebut," tegasnya.

Andri melihat ada unsur kesengajaan yang dilkukan OTD tersebut dan dilakukan di jam yang masih ramai tim dan pengawal.

Baca: Siapa Amin Santono, Anggota DPR RI yang Ditangkap KPK Tadi Malam?

Artinya ini dibuat semacam intimidasi atau teror kepada cawako Akbar.

"Ini jelas ada kesengajaan dan kami sebut aksi teror. Hanya saja motifnya apa ini yang perlu pendalaman dan belum bisa kita kaitkan apakah ada unsur politik berkaitan dengan Pilkada Kota Palembang," terangnya. (rel)

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas