Kronologis Kecelakaan Speedboat di Perairan Perbatasan RI-Tawau yang Tewaskan 5 Penumpang
Speedboat bermesin 200 PK yang berangkat dari Tawau menuju Sebatik itu memuat penumpang sekitar 17 orang dewasa dan 1 anak-anak.
Editor: Dewi Agustina
8. Rikardus Uma, Ende 04 April 2001, Lakis, Timor/Indonesia,Katolik,Belum Kawin, Bengkel/TKI, Sultan Hasanuddin RT003 Kec. Iwarangga, Kab. Ende, Provinsi NTT.
9. Rahul Bin Kaimuddin, Bantaeng, 07 Maret 2000, Lakis, Bugis/Indonesia, Islam, Belum Kawin, Petani/TKI, Jl. Morwa RT.001 Desa Bontomate'ne, Bantaeng, Sulawesi Selatan.
10. Paulus Yosep bin Yosep, Lambata,Umur 25 Tahun, Lakis, Timor/Indonesia, kristen, Petani/TKI,Belum Kawin, alamat Lupa
11. Muh Faizul Bin Hasan, Tujue (Bone) 04 Maret 2000, Lakis, Islam, Belum Kawin, Petani/TKI,Bugis/Indonesia, Desa Gaja Baru RT.01 Kecamatan Tellulimpoe, Bone, Sulawesi Selatan.
Baca: Keluarga Korban KM Sinar Bangun Menanti Hasil Evakuasi Basarnas Sambil Menggelar Ritual
12. Muhammad Rasyid Bin Husen, Bone 01 Juli 1972, Lakis, Islam, Kawin, Bugis/Indonesia, petani /TKI, Alamat Jl. Retta Sewa RT.02 Desa Uloe, Kecamatan Dua Bocoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
13. Muh.Amran Bin Muh. Rasid, Umr 12 th, Uloe Bone, 15 Juni 2006, Lakis, Indonesia/Bugis, Islam,Alamat Sapi 1 nomor kongsi 44 Sandakan atau Uloe, Bone, Sulsel.
Sampai saat ini, kelima korban meninggal dunia dibawa ke RSU Nunukan.
Korban selamat sementara ada di tiga titik (1 di Puskesmas Sei Nyamuk, 7 di Polsek Sebatik Timur, dan 5 di rumah warga. (Wil)
