Di Surabaya Muncul Gerakan Mendukung Jokowi Berpasangan Chairul Tanjung di Pilpres 2019
Organisasi yang menamakan diri dengan sebutan Sobat Jokowi-CT ini mendorong kedua figur ini bisa berpasangan pada pencapresan Agustus mendatang.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sekitar ratusan pemuda di Surabaya mendeklarasikan dukungan kepada calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) untuk berpasangan dengan pengusaha, Chairul Tanjung (CT), Jumat (13/7/2018).
Organisasi yang menamakan diri dengan sebutan Sobat Jokowi-CT ini mendorong kedua figur ini bisa berpasangan pada pencapresan Agustus mendatang.
Ketua Dewan Pimpinan Sobat Jokowi Jawa Timur, Ahmad Noor Fuadi, menjelaskan beberapa alasan kuat pihaknya optimistis dua figur ini bisa berpasangan.
Pertama, terkait alasan pihaknya kembali mendukung presiden Jokowi di pencapresan mendatang.
Menurutnya, isu negatif terkait utang yang meningkat di pemerintahan ini telah dijawab dengan progres pembangunan infrastrukfur yang juga bertumbuh positif.
"Oleh karenanya, kami kembali mendukung kepemimpinan Presiden Jokowi untuk bisa kembali melanjutkan di lima tahun ke depan," kata Ahmad pada temu jurnalis, Jumat (13/7/2018) di Surabaya.
Selain mendorong Jokowi untuk kembali mencalonkan diri, pihaknya juga optimis bahwa pasangan Jokowi bukan dari figur partai. Di antara figur potensial tersebut, ada pada CT.
"CT bukan berlatang belakang sebagai kader partai. Sehingga, beliau bisa menjadi titik temu antar elit partai politik," katanya.
Untuk diketahui, CT memang pernah menjadi menteri koordinator perekonomian di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Selain dekat dengan Ketua Umum Partai Demokrat itu, CT juga dekat dengan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP Perjuangan.
CT juga tercata menjadi satu di antara pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) di bawah kepengurusan Jusuf Kalla yang menjabat sebagai Ketua.
Kiprah CT di DMI, bukan hanya menjalin kedekatan dengan Wapres RI tersebut, CT juga dinilai mampu meraih suara muslim.
"Dengan dekat kelompok Islam artinya beliau berpotensi bisa meraih suara terbesar di pemilih 2019. Yang mana, 85 persen di antara penduduk Indonesia adalah pemeluk Islam," ujarnya.
Selain hal politis, CT juga dinilai memiliki kemampuan manajerial mumpuni. CT saat ini memang tercatat sebagai CEO CT Corp.