Enam Anggota Keluarga Tewas Terpanggang, Kakek Sanusi Ditemukan Berpelukan dengan Sang Cucu
Kakek Sanusi tewas terpanggang api bersama istri dan keempat cucunya di dalam rumahnya di Jl Tinumbu lorong 166 B, RT 3, RW 2, Kelurahan Panampu.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasan Basri
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kakek Sanusi tewas terpanggang api bersama istri dan keempat cucunya di dalam rumahnya di Jl Tinumbu lorong 166 B, RT 3, RW 2, Kelurahan Panampu, Kecamatan Tallo, Makassar, Senin (6/8/2018).
Jenazah kakek berusia 75 tahun ditemukan dalam kondisi berpelukan dengan cucunya Mira (18) di lantai dekat kamar mandi.
Sementara istrinya Bondeng (70, dan cucunya, Musdalifa dan Hijaz (6) ditemukan di lantai dua.
Sedangkan lelaki Fahri (24) didapat di sekitar dapur.
Baca: BREAKING NEWS: Kebakaran di Tinumbu Makassar, Enam Orang Meninggal
Keenam jenazah korban saat ini berada di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
Menurut warga setempat, Kakek Sanusi diduga tidak mampu menyelamatkan diri, saat kobaran api semakin membesar membakar rumah semi permanen itu.
Hingga saat ini petugas Kepolisian masih melakukan penyelidikan dan olah TKP atas kebakaran ini
Artikel ini telah tayang di Tribun-timur.com dengan judul Jadi Korban Kebakaran di Tinumbu, Kakek Sanusi Ditemukan Berpelukan dengan Cucunya