Bersama IKI, Dukcapil Serang Gelar Pelayanan Keliling Cetak Dokumen Kependudukan Warga Pulo Panjang
"Masih banyak warga yang belum melakukan perekaman e-KTP, " ujar Kepala Disdukcapil Kabupaten Serang, Asep Saifudin.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengurus dan relawan Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) mengadakan pelayanan keliling (yanling) bagi masyarakat desa Pulo Panjang, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, untuk mendapatkan dokumen kependudukan yang meliputi e-KTP, kartu keluarga, dan akta kelahiran.
Kegiatan yang berlangsung Selasa (25/9/2018) hingga Rabu (26/9/2018) itu terselenggara bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Serang.
Baca: Kriss Hatta Laporkan Hilda Vitria dan Billy Syahputra ke Polisi Atas Dugaan Perzinahan
Hal itu disampaikan Ketua I IKI, Saifullah Ma'shum kepada Tribunnews.com, Selasa (25/9/2018) malam.
Warga di desa yang berada di Pulo Panjang itu memang belum beruntung.
Layanan penerangan dari PLN hanya dinikmati malam hari.
Karena listrik hanya menyala malam hari, pelayanan publik bagi warga yang sangat bertumpu pada ketersediaan listrik itu menjadi tidak bisa maksimal.
Baca: Donald Trump Beri Sinyal Akan Segera Bertemu untuk Kedua Kalinya dengan Kim Jong Un
"Menurut penuturan Kades Pulo Panjang, baru tiga hari lalu sambungan PLN ke Kantor Desa menyala pada siang hari. Beruntunglah, Dukcapil yang hari ini mengadakan Yanling bersama IKI bisa langsung mencetak dokumen kependudukan yang ditunggu oleh warga," ujar Peneliti Senior IKI Swandy Sihotang.
Masyarakat sejak pagi hari sangat antusias mendatangi Kantor Desa yang dijadikan pusat yanling selama dua hari itu.
Baca: Berkaca dari Kasus Karen, Pejabat Pertamina dan BUMN Harus Hati-hati dalam Aksi Korporasi
"Masih banyak warga yang belum melakukan perekaman e-KTP, " ujar Kepala Disdukcapil Kabupaten Serang, Asep Saifudin.
Udara yang sangat terik siang tadi tidak menyurutkan warga berbondong-bondong ke Kantor Desa yang terletak di tepi laut itu.
Maisarah (20) yang sehari-hari bekerja di Serang, hari ini mendatangi Yanling untuk membuat e-KTP.
"Kenapa terlambat membuat e-KTP?" demikian tanya relawan IKI.
"Baru sempat ngurus sekarang dan juga baru dapat ijin dari pabrik," jawab Maisarah.
Untuk melayani ratusan pemohon dokumen kependudukan, Dinas Dukcapil menerjunkan 10 personil yang langsung dipimpin Kadis Dukcapil.