Bus Sempati Star Kecelakaan Renggut Tiga Nyawa, Sang Sopir Menghilang
Bus umum Sempati Star kembali terlibat kecelakaan menyebabkan jatuh korban jiwa.
Editor: Dewi Agustina
Tubuh M Hasan terseret lebih 100 meter.
Hampir bersamaan dengan menghantam becak, Sempati Star juga menghantam L-300 meski sopir L-300 sudah berusaha banting setir ke kiri.
Akibatnya, separuh bodi L-300 remuk. Bahkan, ban belakang sebelah kanan L-300 copot. Dua penumpang L-300 meninggal.
Tabrakan beruntun ini ternyata bukan saja melibatkan Sempati Star dengan satu becak mesin dan minibus L-300.
Sebab, pada saat bersamaan ada satu becak mesin lainnya yang dikendarai Ridwan (54)-- rekan dari M Hasan--yang sedang berhenti di pinggir jalan untuk ngopi, namun Ridwan belum sempat turun dari kendaraannya.
Becak mesin milik M Hasan yang dihantam bus terlempar mengenai becak Ridwan yang sedang parkir.
Kaki kanan Ridwan yang duduk di atas becak terkena hantaman becak rekannya.
Selain tiga korban meninggal, sejumlah lainnya luka-luka, yaitu Mahdi, sopir L-300 mengalami luka berat di bagian kaki dan pinggang.
Bahkan dia sempat terjepit hampir setengah jam sebelum akhirnya berhasil dikeluarkan oleh warga bersama polisi.
Baca: Paspor Jepang Paling Kuat di Dunia, Bisa Menembus 190 Negara Tanpa Visa
Korban luka lainnya adalah Ridwan, pengendara becak mesin yang sedang parkir mengalami luka berat dengan kaki kanan patah.
Berikutnya, penumpang L-300 yang luka-luka yaitu M Nasir (25), warga Sawang, Kecamatan Aceh Utara dan Khadijah (38), warga Labuhan Raya, Kecamatan Sungai Raya, Aceh Timur.
Menurut informasi, korban meninggal dari L-300, yaitu Andika Yoga Anggana dan Bachrful Walidin mengalami pendarahan hebat di bagian kepala.
Andika meninggal di lokasi kejadian sedangkan Bachrul Walidin mengembuskan napas terakhir dalam perawatan di RSU Tgk Abdullah Syafi’i, Beureunuen.
Korban lainnya yang juga meninggal di lokasi kejadian adalah M Hasan, pengemudi becak.