Tiga Hari Mengungsi Akibat Banjir di Kelurahan Bumi Ayu, Sejumlah Anak Mulai Terserang Diare
Mereka berada di sana dengan kondisi terbatas. Saat makan hanya mengandalkan dapur darurat dengan lauk seadanya.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribundumai.com, Fernando Sikumbang
TRIBUNNEWS.COM,DUMAI- Korban banjir di Kelurahan Bumi Ayu, Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai sudah berada di tenda darurat selama hampir tiga hari.
Mereka berada di sana dengan kondisi terbatas. Saat makan hanya mengandalkan dapur darurat dengan lauk seadanya.
Para pengungsi memilih bertahan di sana. Sebab rumah yang mereka tinggali terendam banjir sejak akhir pekan kemarin. Mereka memilih di tenda darurat hingga kondisi air luapan aliran Sungai Dumai surut.
Mereka pun tetap bertahan dengan kondisi tenda yang bocor pada beberapa bagian. Para pengungsi banjir juga kekurangan air bersih untuk sanitasi dan minum. Sejumlah anak dan balita mulai terserang penyakit seperti diare dan flu.
Sekretaris Daerah Kota Dumai, Muhammad Nasir memastikan para korban banjir sudah mendapat penanganan khusus. Pemerintah kota sudah mendirikan tenda bagi korban yang rumahnya terendam banjir. Mereka juga memasok keperluan makanan bagi pengungsi di tenda darurat.
"Kami juga siapkan tenaga kesehatan, guna memeriksa kondisi kesehatan para korban banjir," terang Nasir usai meninjau tenda darurat, Selasa (16/10/2018).
Baca: Mengaku Anggota BNN, Gunakan Senjata Api Mainan,Tiga Lelaki ini Malah Merampok
Menurutnya, penanganan banjir masih berlanjut di kawasan itu. Sebab hujan masih mengguyur Kota Dumai. Banjir pun belum kunjung surut karena air aliran Sungai Dumai masih meluap.
Nasir juga menyampaikan bahwa jumlah pengungsi banjir bisa bertambah. Pihak BPBD Dumai pun tidak hanya menyiapkan tenda darurat. Mereka juga menyiapkan sejumlah titik pengungsian di kawasan Bumi Ayu dan Bukit Datuk.
Ada rencana pengungsi ditampung di Kantor Muhammadiyah Kelurahan Bumi Ayu dan Aula SMKN 2 Dumai. Dua lokasi dipersiapkan jadi titik pengungsian. Saat jumlah pengungsi bertambah.
"Jadi kami tidak cuma menanggulangi banjir. Tapi juga persiapkan lokasi pengungsian bagi korban banjir," tuturnya. (fer)
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Tiga Hari Mengungsi Akibat Banjir di Kelurahan Bumi Ayu, Sejumlah Anak Mulai Terserang Diare