TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Krisandi (20), warga Bandulan, Kota Malang, kini hanya tinggal nama usai rekreasi ke Pantai Bangsong Teluk Asmara bersama teman-temannya pada Kamis (25/10/2018).

Mahasiswa Sekolah Tinggi Al Kitab (STAIN) Malang itu meninggal dunia karena terseret ombak pantai yang berlokasi di Sitiarjo, Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.

Kasubag Humas Polres Malang, Ipda Eka Yuliandri Aska menuturkan, saat itu air laut dalam kondisi surut.

Korban bersama ketiga temannya bermain air di bibir pantai.

Tiba-tiba salah satu dari empat orang mahasiswa tersebut mengalami kram.

Nahasnya, di saat yang bersamaan, datang ombak menerjang keempatnya.

Krisandi terseret ombak hingga ke tengah, dan sempat hilang selama kurang lebih 15 menit.

Ketika melihat salah satu terseret ombak, temannya yang lain langsung meminta tolong pada rombongan yang berada di tepi pantai.

Baca: Produser Utama NHK Jepang Ditangkap Lakukan Tosatsu kepada Wanita di Stasiun KA

Sayangnya, teriakan itu tak terdengar mahasiswa yang ada di pinggir pantai.

"Korban atas nama Krisandi yang terseret ombak tiba-tiba muncul ke permukaan air," ujar Aska.

Melihat kejadian tersebut, korban kemudian langsung ditolong oleh rekan-rekannya dan dibawa ke tepi pantai.

Kondisinya sudah tidak sadarkan diri.

Tak ingin kondisi terburuk terjadi, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Sitiarjo.

"Korban dinyatakan meninggal dunia oleh petugas di Puskesmas," kata Aska.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Akibat Kram dan Terseret Ombak di Pantai Bangsong, Mahasiswa di Malang Tewas