Usai Diotopsi, Jenazah Bocah yang Tewas Dianiaya Kembali Dimakamkan
Korban dimakamkan di alkah keluarga, belakang Kubah atau Makam Ahmad Bin Hasan Bin Alwi Bin Idrus Bahasyim
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Setelah dilakukan otopsi atau bedah mayat, jenazah R, bocah berumur 9 tahun yang diduga sebagai korban penganiayaan oleh ayahnya sendiri, tepat pukul 13.15 Wita, jenazah langsung dimakamkan kembali, Selasa (6/11/2018) siang.
Korban dimakamkan di alkah keluarga, belakang Kubah atau Makam Ahmad Bin Hasan Bin Alwi Bin Idrus Bahasyim (Habib Batilantang) yang beralamat di Jalan Tembus Mantuil RT23/ 02, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin.
Pemakaman disaksikan beberapa petugas kepolisian, baik dari Polresta Banjarmasin maupun dari Kapolsekta Banjarmasin Selatan, Kompol Najamuddin Bustari bersama beberapa anggotanya, serta dari Tim DVI Dokkes Polda Kalsel.
Beberapa keluarga dari ayah R, termasuk neneknya ikut menyaksikan pemakaman
Pada hari yang sama, Selasa pagi, jenazah R yang sudah dikubur dilakukan pembongkaran dan setelah itu jenazah dibawa ke RSUD Ulin Banjarmasin dilakukan tindakan otopsi.
Seperti diketahui, otopsi ini dilakukan untuk melengkapi berkas perkara penganiayaan yang diduga dilakukan oleh M (52) tak lain adalah ayah korban sendiri yang dilakukan 1 Nopember 2018.
Baca: Polsek Grogol Belum Temukan Identitas Mayat Dicor dalam Drum Bawah Jembatan Desa Pondok Sukoharjo
Kasus ini ditangani oleh Sat Reskrim Polresta Banjarmasin.