Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dikira Penculik Ternyata Pengidap Gangguan Jiwa, Ini yang Dilakukan Polisi di Aceh Barat

Pria tersebut sempat dikira penculik anak dan sempat menghebohkan wilayah tersebut.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Dikira Penculik Ternyata Pengidap Gangguan Jiwa, Ini yang Dilakukan Polisi di Aceh Barat
Serambi Indonesia/Rizwan
Polisi menyerahkan seorang warga penderita gangguan kejiawaan (tiga kiri) kepada pihak keluarga di Mapolsek Pante Ceureumen, Aceh Barat, Kamis (15/11/2018) malam. 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Rizwan

TRIBUNNEWS.COM, MEULABOH - Polsek Pante Ceureumen, Aceh Barat, Kamis (15/11/2018) malam menyerahkan seorang warga yang menderita gangguan kejiawaan kepada keluarganya asal Kecamatan Samatiga, kecamatan setempat.

Pria tersebut sempat dikira penculik anak dan sempat menghebohkan wilayah tersebut.

Namun setelah diselidiki ternyata pria tersebut menderita gangguan jiwa.

Pihak keluarga menjemputnya di Mapolsek Pante Ceureumen.

Kapolres Aceh Barat AKBP Raden Bobby Aria Prakasa melalui Kapolsek Pante Ceureumen, Iptu Maini Salmasih kepada Serambinews.com mengatakan bahwa tidak ada kasus penculikan anak di wilayahnya.

"Yang ada hanya seorang penderita jiwa. Kini sudah dikembalikan kepada keluarganya setelah kita cek kebenaran pria itu," kata Kapolsek Panta Ceureumen.

Berita Rekomendasi

Ia mengingatkan warga tidak asal kirim atau share melalui WA (WhatshApp) atau media sosial (medsos) agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

"Apa yang di-share warga (isu penculikan anak) itu merupakan berita hoax (bohong)," kata kapolsek.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas