Penangkapan Pembunuh Levie Prisilia Berkat Rekaman CCTV dan Laporan Warga
Polisi juga berhasil mengamankan barang bukti gunting yang diduga untuk menghabisi korban
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Pembunuhan terhadap Levie Prisilia (35) di Jalan A Yani Km 11,8 Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar yang cukup menarik perhatian berhasil diungkap polisi.
Herman, ditangkap tim gabungan Polda Kalsel, Polres Banjar dan diakui sebagai pembunuh perempuan bernama Levie Prisilia (35).
Tertangkapnya Herman yang merupakan pembunuh Levie Prisilia adalah berkat kejelian penyelidikan yang dilakukan personel kepolisian.
Kapolres Banjar AKBP Takdir Matanette menyebutkan pelaku Herman, berhasil ditangkap oleh pihaknya berkat terekamnya wajah pelaku oleh CCTV dan adanya info masyarakat.
"Kita sempat bikin sketsa wajahnya dan petugas gabungan tangkap di kediamannya," ucap Takdir.
Herman ditangkap petugas gabungan dari Resmob Polda Kalsel, Unit Ranmor Polda, Tekap Polres Banjar di kediamannya di Sungai Lulut, Jalan Martapura Lama RT 7, Kecamatan Sungaitabuk, Kabupaten Banjar Sabtu (24/11/2018) dinihari.
Baca: Warga Temukan Mayat Laki-laki di Belakang KSOP Tanjungpandan Belitung
Dari pengakuan Herman, cara dia menghabisi Levie adalah menggunakan gunting.
Direktur Kriminal Umum Kombes Sofyan Hidayat ketika dikonfirmasi BPost online , Sabtu (24//11/2018) pagi mengatakan pelaku menghabisi korban dengan gunting.
Sofyan menjelaskan, diduga tersinggung dan sakit hati mendengar perkataan korban, pelaku Herman kemudian menikam leher korban dengan gunting dan kemudian melarikan diri.
Sofyan pun membenarkan pihaknya juga telah mengamankan barang bukti gunting yang diduga untuk menghabisi korban.
Levie Prisilia merasa tertipu dengan pelaku Herman yang katanya bisa menyembuhkan penyakit.
Saat bertemu malam itu korban menyatakan bahwa pengobatan yang dilakukan pelaku tak bagus atau tidak manjur.
Kemudian diduga merasa marah dan sakit hati mendengar perkataan korban, Herman kemudian menikam leher Levie Prisilai menggunakan gunting hingga kemudian tewas.
Sebelumnya, pada Sabtu (24/11/2018) pagi, jasad Levine ditemukan terbujur kaku dengan bersimbah darah di mobil Swif Biru nopol DA 1879 TN di pinggir Jalan. A Yani Km 11,8, Gambut, Kabupaten Banjar.