Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Enam Buku Berbau Komunis Diamankan, Ini Judulnya

Terkait disitanya buku diduga berbau komunis tersebut akan dipanggil pihak yang meneribitkan buku tersebut untuk dimintai keterangannya.

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Enam Buku Berbau Komunis Diamankan, Ini Judulnya
Tribun Pekanbaru/Riki Suardi
6 BUKU Berbau KOMUNIS Diamankan, TNI AD dan Kejaksaan Geledah Toko Buku Nagare Boshi di Padang 

Laporan Kontributor Tribun Pekanbaru di Padang, Riki Suardi

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Enam buku berbau Komunis diamankan anggota TNI Aangkatan Darat (AD) dan Kejaksaan saat menggeledah Toko Buku Nagare Boshi di Padang.

Saat menggeledahan toko buku yang berada di Jalan Hos Cokroaminoto, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat itu, petugas dari instansi berbeda tersebut, menyita enam eksemplar buku dengan tiga judul berbeda.

"Satu judul buku, kami amankan dua eksemplar. Judul pada buku itu terdiri dari 'Mengincar Bung Besar', 'Kronik 65', dan 'Jasmerah'," kata Danramil 01 Mayor Inf P. Simbolon kepada wartawan usai menggeledah Toko Buku Nagare Boshi, Selasa sore.

Penggeledahan Toko Buku Nagare Boshi ini dilakukan, lanjutnya, setelah adanya informasi dari warga ke Kodim 0312 Padang, karena toko buku itu lokasinya berada di wiliyah teritorial Koramil 01, ia pun langsung berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan.

"Setelah berkoordinasi, kami pun langsung turun ke lapangan untuk menggeledah toko buku tersebut. Saat ini, toko buku yang disita itu sudah kami amankan ke Kodim," ujarnya.

Baca: Di Depan Massa Aksi Kedubes Cina, Jonru Ginting Serukan Usir Komunis dari Indonesia

Namun ketika ditanya apakah bernar buku-buku yang disita itu berbau Komunis, perwira menegah TNI AD dengan pangkat satu melati di pundaknya itu mengatakan bahwa ia, tidak bisa memberikan keterangan lebih lanjut.

Berita Rekomendasi

"Saya tidak bisa memberikan keterangan secara benar. Yang jelas, judul pada buku-buku ini tentang PKI P;adahal di Indonesia sendiri, PKI tidak diperbolehkan," bebernya.

Terkait disitanya buku diduga berbau komunis tersebut, P Simbolon mengatakan, akan memanggil pihak yang menerbitkan buku tersebut untuk dimintai keterangannya.

"Kemudian di samping itu, kami pun juga akan terus melakukan pengecekan ke toko buku lainnya yang terindikasi juga menjual buku yang sama, termasuk toko-toko buku berskala besar di Kota Padang ini," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas