Gubernur Sulut Ketemu Menteri PUPR, Bahas Lima Proyek dari Tol sampai Rusun
Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengadakan pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono
Editor: Content Writer
Dana sudah siap, tapi pembebasan lahan ini jadi hambatan. "Akhirnya tahun ini Rp 150 miliar tidak terserap," ujar dia. Tahun depan, pemerintah akan menuntaskan masalah lahan satu dua orang ini, agar tahun depan Ring Road III bisa dibangun.
"Saya harapkan masyarakat memberi informasi benar, supaya pembanguan bisa kita rasakan, jika momen lewat kita tidak dapat kesempatan," ujar Olly.
Sesuai data dinas PUPR Provinsi Sulut, Rong Road III dibangun sepanjang 11,5 kilometer dari Kalasey - Winangun.Harusnya, tahapan pertama 2018 jalan ini sudah dikerjakan untuk ruas Kalasey-Sea, kemudian lanjut lagi tahun berikut Sea-Winangun.
RR III merupakan bagian dari proyek outer ring road, atau jalan mengitari kota Manado. Pemerintah sudah merampungkan proyek RR I dan RR II. Kepala dinas PUPR Steve Kepel menyampaikan, untuk koneksi outer ring road ini masih butuh RRIII dan jalan penghubung dari Boulevard II ke RR II.
Jika RR III lebih dulu dirampungkan akan mengatasi kemacetan di Manado bagian selatan, khususnya di ruas Wolter Mongisidi.
3. Pembangunan jalan akses Bandara-Likupang Pembangunan jalan akses ke Kawasan Ekonomi (KEK) Pariwisata Likupang akan dilanjutkan di 2019
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang( PU-PR), Sulut Ir Steve Kepel mengatakan, Pemprov Sulut dan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah XV akan keroyokan membangun jalan yang membentang dari Bandara Sam Ratulangi ke Likupang, Minahasa Utara yang akan dijadikan lokasi pariwisata.
Saat ini ada anggaran sekitar Rp50 M di BPJN Wilayah XV yang akan diplot untuk pembangunan jalan periwisata. "Informasi yang kami dapat dari kepala balai jalan seperti itu, dan pihak Balai Jalan memilih untuk mengerjakan titik pelebaran jalan," ujar Steve.
Pemprov pun sudah siap dana, bahkan tahun lalu sudah membangun jalan sebagai proyek awal sepanjang 1 kilometer. "Angka pastinya saya tak ingat, yang pasti ada anggarannya, " kata dia.
Proyek keroyokan ini, kata Steve terdiri dari dua titik, yaitu titik pelebaran jalan dan pembangunan jalan baru. Titik pelebaran jalan yang akan dikerjakan BPJN XV masih akan dikoordinasikan bersama.
"Rencananya pekan depan kami bersama pihak Balai Jalan akan turun untuk menentukan lokasi pelebaran jalan yang akan dikerjakan," ujarnya.
Tambahan informasi, Kepel mengatakan titik pembangunan jalan baru akan dilakukan setelah pembebasan lahan selesai. Proyek jalan Bandara-Likupang ini yang diperkirakan akan menelan dana Rp 631 miliar.
Ia mengungkapkan, pembangunan jalan pariwisata ini untuk meningkatkan aksesibilitas dan kapasitas jaringan jalan."Kemudian mempermudah pergerakan lalu lintas pada daerah lokasi KEK Pariwisata Likupang," katanya.
Keuntungan lainnya jika jalan Bandara-Likupang dibangun akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi untuk pembangunan wilayah. "Selain itu waktu tempuh dari bandara sam ratulangi ke KEK Pariwisata Likupang jadi lebih singkat," ungkapnya.