Berapa Bayaran Tukang Cukur Presiden Jokowi? Herman: Ya Lumayan Buat Makan Sebulan Sama Keluarga
Sejak enam tahun lalu, Herman (40) menjadi tukang cukur langganan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Sejak enam tahun lalu, Herman (40) menjadi tukang cukur langganan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Herman pertama kali bertemu Jokowi saat eks Wali Kota Solo itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Ia mengisahkan, perkenalan pertama dengan Jokowi, saat Kaesang Pangarep merekomendasikan pangkas rambut di tempatnya.
Merasa cocok, hingga sekarang Herman menjadi tukang cukur langganan Jokowi.
Baca: Jokowi Borong Sabun Rp2 Miliar di Acara PKH, Pemilik Berencana Akan Pergi Umrah Bersama Keluarganya
Selama menjadi tukang cukur orang nomor satu di Indonesia, Herman merasa bangga.
Hal tersebut menjadi motivasi bagi pencukur lainnya agar bisa lebih sukses.
Saat ditanya ongkos mencukur presiden, Herman enggan menjelaskan.
Namun, ia menyebut bahwa ongkos yang diberikan bisa menghidupi keluarganya selama sebulan.
Baca: Hanya Dua Kali Pertemuan dengan Yusril Ihza, Jokowi pun Setuju Pembebasan Baasyir
"Ya lumayan lah buat makan sebulan sama keluarga," katanya.
Menurutnya, minimal satu bulan sekali Jokowi meminta ia datang ke Istana Negara.
Terkadang dalam satu bulan, Jokowi juga meminta lebih dari satu kali untuk dipangkas.
"Bapak enggak banyak permintaan. Ikut gimana saya saja. Minta dirapiin saja. Modelnya juga belah pinggir enggak aneh-aneh," ujarnya.
Baca: Eli Kaget Sabun Cuci Piring yang Dibuatnya Diborong Jokowi Senilai Rp 2 Miliar
Diketahui, Herman adalah warga asli Kampung Bantarjati, Desa Bagendit. Kampung itu adalah tempat para pemangkas rambut berasal.
Ilmu cukurnya juga turun temurun. Ayah Herman, juga membuka tempat pangkas rambut di Jakarta.