Polda Bali Melarang Ogoh-ogoh Mirip Wajah Paslon, Ini 7 Imbauan Nyepi yang Harus Diperhatikan
Terkait pawai ogoh-ogoh Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1941 dan momen Pemilu 2019 Polda Bali menyampaikan beberapa imbauan yang kiranya diperhatikan
Editor: Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR -Puluhan ogoh-ogoh berjajar rapi di Taman Satria Gatotkaca Tuban, Rabu (6/3/2019) menarik perhatian masyarakat hingga wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
Berdasarkan pantauan di lapangan, masyarakat maupun wisatawan terlihat mengabadikan momen tersebut menggunakan ponsel dan kamera mereka.
Beberapa mengambil swafoto di samping ogoh-ogoh.
Sementara yang lain terlihat mengambil video.
Pawai ogoh-ogoh di Taman Satria Gatotkaca hanya satu di antara berbagai lokasi pawai serupa di Bali.
Terkait pawai ogoh-ogoh Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1941 dan momen Pemilu 2019 Polda Bali menyampaikan beberapa imbauan yang kiranya diperhatikan masyarakat Bali.
Dalam beberapa poin tersebut, Polda Bali juga menekankan agar tidak membuat ogoh-ogoh mirip dengan wajah Pasangan Calon (Paslon) mengingat berada dalam suasana politik.
1. Kepada masyarakat Bali, agar menjaga dan memelihara kamtibmas yang kondusif di lingkungannya masing-masing dengan saling menghormati antar umat beragama.
Baca selengkapnya: Dilarang Buat Ogoh-ogoh Mirip Wajah Paslon, Ini 7 Imbauan Nyepi yang Harus Diperhatikan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.