Tabrak Motor di Jalan Wates Jogja, Bus Dibakar Massa
Massa yang terlanjur emosi langsung merusak dan membakar bus setelah memaksa penumpang turun.
Editor: Sugiyarto
Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando
TRIBUNNEWS.COM - Lakalantas bus vs sepeda motor di Jalan Wates km 7, Balecatur, Gamping, Sleman pada Rabu (13/03/2019) petang berbuntut panjang.
Massa yang terlanjur emosi langsung merusak dan membakar bus setelah memaksa penumpang turun.
Kapolres Sleman AKBP Rizky Ferdiansyah menyesalkan peristiwa persekusi tersebut. Menurutnya, kejadian itu murni lakalantas.
Sebab jarak antara dua kendaraan memang tidak bisa terhindar dari benturan.
"Saya tegaskan bahwa tindakan itu tidak benar, tidak boleh main hakim sendiri," kata Rizky di Mapolres Sleman, Kamis (14/03/2019).
Berdasarkan catatan Polres Sleman, persekusi massa ini merupakan kedua kalinya terjadi di lokasi yang sama. Sebelumnya sebuah mobil tangki juga dibakar oleh warga.
Rizky menceritakan, berdasarkan laporan, sejumlah warga terlibat menghalangi kendaraan untuk melintas di lokasi saat kejadian kemarin.
Mereka juga melarang para pengendara mengabadikan peristiwa tersebut dengan kamera ponsel.
"Warga di sana memang diketahui keras, ada banyak provokatornya," ujar Rizky.
Menurut Rizky, supir dan kernet bus yang ingin menolong korban langsung melarikan diri lantaran takut diserang massa.
Supir yang bernama Joko Sundarto (27) diketahui berusaha melindungi diri di Polsek Gamping.
Sementara kernet bus yang tidak disebut namanya sempat melarikan diri hingga ke Sedayu, Bantul, hingga akhirnya diamankan pihak kepolisian.
Rizky memastikan akan menindaklanjuti serta mendalami aksi persekusi tersebut. Menurutnya, serangan tersebut sudah tergolong aksi kriminalitas.
"Akan kami cari siapa provokator aksi tersebut," tegasnya.(tribunjogja)