Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rumah Indonesia Minta Otoritas Berwenang Tetapkan Indonesia dalam Suasana Berkabung, Ada Apa?

Rumah Indonesia ingin pihak yang berwenang menyatakan Indonesia dalam keadaan berkabung, pengibaran bendera setengah tiang adalah simbolnya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Rumah Indonesia Minta Otoritas Berwenang Tetapkan Indonesia dalam Suasana Berkabung, Ada Apa?
TRIBUNJOGJA.COM / Christi Mahatma Wardhani
Pengibaran Bendera Setengah tiang olehguru besar berbagai universitas di Yogyakarta yang tergabung dalam Rumah Indonesia di halaman Bawaslu DIY, Kamis (2/5/2019) 

"Nanti kami akan melakukan kajian, dan akan kita diskusikan antara Pemilu pusat dan daerah, tentu akan banyak usulan-usulan. Termasuk dengan banyaknya energi yang dikeluarkan oleh petugas, itu juga termasuk salah satu yang nanti jadi masukan. Tentu masukan itu bertujuan untuk memperbaiki sistem Pemilu kita," lanjutnya.

Kedatangan para guru besar universitas di Yogyakarta mendapat sambutan positif dari Bawaslu DIY.

Baca: 8 Poin Isi Surat Ahmad Dhani yang Dibongkar Tim Pemenangan untuk Bawaslu, Ditulis Jam 2 Dini Hari

Ketua Bawaslu DIY, Bagus Sarwono mengaku merasa terhormat karena para senior menaruh perhatian dan dukungan pada petugas Pemilu.

Ia mencatat ada sekitar 27 unsur Bawaslu DIY yang sakit dan terpaksa menjalani perawatan di rumah sakit.

Pihaknya pun sudah mengupayakan santunan untuk petugas yang sakit.

"Kami tentu merasa terhormat, para senior, guru besar dari berbagai universitas menaruh perhatian dan tidak terpolarisasi, bahkan mengingatkan kami khususnya peristiwa yang terjadi di event Pemilu serentak. Petugas Bawaslu tidak ada yang meninggal, namun ada 27 petugas yang sakit saat menjalankan tugas. Dari Bawaslu DIY sudah memberikan santunan secara sukarela, dan pusat juga sedang menggodog lebih lanjut," ujarnya.

Ia menambahkan, yang terpenting saat ini adalah menyatukan kembali persaudaraan paska Pemilu.

Berita Rekomendasi

Menurutnya beberapa waktu sempat terjadi pengkotak-kotakan, namun kini persatuan harus kembali dirawat.

Pihaknya juga akan memberikan evaluasi pada penyelenggaraan Pemilu, hal itu dilakukan agar tidak ada korban yang jatuh lagi akibat Pemilu.

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas