Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Untung Pranoto, Mantan Preman yang Kini Berpangkat Letnan Kolonel Setelah 17 Kali Naik Pangkat

Sosok Letkol Untung Pranoto jadi legenda yang unik dalam sejarah Kopassus karena latar belakangnya yang dikenal sebagai mantan preman.

Editor: Fitriana Andriyani
zoom-in Sosok Untung Pranoto, Mantan Preman yang Kini Berpangkat Letnan Kolonel Setelah 17 Kali Naik Pangkat
Puspen TNI/Puspen TNI
Ilustrasi Kopassus - Tanpa perlu mencari nama, prajurit Kopassus sudah terkenal seantero penjuru dunia. Prajurit Kopassus bagaikan hantu-hantu bagi musuh negara. Imbuh Panglima TNI. (Puspen TNI) 

Meski saat itu gaji menjadi anggota Korps Baret Merah sangat kecil, namun Ia jalani dengan ikhlas dan rasa bangga.

Usai mendapat pekerjaan tetap sebagai Kopassus, Untung kemudian melamar kekasih pujaan hatinya.

Namun, lamaran Untung tak diterima karena calon mertuanya menginginkan mahar yang jumlahnya cukup.

Untung Pranoto muda begitu kaget dan syok mendengar mahar yang diajukan calon mertuanya

Tak ingin lama tenggelam dalam kekecewaan, Untung Pranoto muda lebih memilih untuk fokus mengabdi di Kopassus.

Karier Untung dibilang cukup cemerlang dengan 17 kali naik pangkat.

Baca: Tonton Aksi Prajurit Kopassus, Prabowo Ingat Masa Muda, Saat Masih Agak Kurus

Saat ditanya apa modalnya, ia selalu menjawab "Tuhan sudah berbaik hati".

Berita Rekomendasi

Saat wawancara untuk buku Kopassus Untuk Indonesia, Untung merupakan perwira berpangkat Letnan Kolonel.

Tugas Untung di Kopassus yakni ikut mendidik para prajurit Kopassus menjadi prajurit yang loyal dan setia kepada NKRI.

Prajurit Kopassus Hadapi Ratusan Pemberontak Fretilin

Sosok prajurit Kopassus yang tak kalah melegenda adalah Pratu Suparlan, yang mengorbankan nyawanya saat menjalankan misi.

Dilansir dari laman kopassus.mil.id, kisah heroik ini terjadi di medan perang, di wilayah Timor Timur, atau sekarang bernama Timor Leste.

Peristiwa yang terjadi pada 9 Januari 1983 ini, menjadikan Pratu Suparlan seorang yang sangat diingat.

Kala itu, ia bersama timnya tengah berpatroli di wilayah Timor Timur.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas